Megapolitan

Legislator Jakarta Tak Persoalkan Kenaikan Tarif Air Bersih Asalkan Pelayanan Optimal

INDOPOSCO.ID – Rencana kenaikan tarif air bersih di DKI Jakarta mendapat tanggapan dari kalangan legislatif.

Anggota DPRD DKI Jakarta, Bebizie Sri Mulyati, menyatakan bahwa kenaikan tarif bukanlah sebuah masalah selama disertai dengan peningkatan kualitas layanan.

Ia mengimbau agar upaya peningkatan infrastruktur dilakukan dengan perencanaan yang matang serta tidak menimbulkan permasalahan baru bagi masyarakat.

“Jika pipanisasi membawa manfaat, tentu kami mendukung. Namun, perlu kajian matang. Misalnya, setelah penggalian, harus dipastikan perbaikan jalan agar tidak merugikan masyarakat,” katanya di Jakarta, Minggu (23/2/2025).

Legislator PAN itu menilai kebijakan penyesuaian tarif tak jadi masalah selama diiringi dengan peningkatan kualitas layanan dan fasilitas bagi masyarakat.

“Sebenarnya, kenaikan tarif tidak masalah, asal memang diimbangi dengan service dan fasilitas yang bagus,” ujar Bebizie.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin mengungkapkan bakal mempercepat upaya layanan 100 persen air bersih di Jakarta. Guna mewujudkan hal itu, dibutuhkan 7.000 kilometer sambungan pipa baru agar seluruh wilayah Jakarta bisa terlayani air perpipaan.

Karena itu, Arief mengaku bakal mengebut pengerjaan pembuatan sambungan pipa sepanjang 7.000 kilometer itu.

“Menuju ke 2030, kita akan menyambung 7.000 kilometer perpipaan baru dengan pola model bundling investment dengan mitra kita,” ujar Arief beberapa waktu lalu.

Arief mengakui, selama masa konstruksi pemasangan pipa, akan banyak galian yang dilakukan di jalan raya. Akibatnya, masyarakat bisa saja terganggu karena kemacetan yang ditimbulkan.

“Menuju 7.000 kilometer (pipa baru) ini, bisa dibayangkan betapa masifnya nanti galian yang ada di pinggir jalan yang nanti mengakibatkan kemacetan. Jadi, kami akan memasifkan sosialisasi untuk membuat masyarakat aware bahwa ini memang pasti akan sakit-sakitan dulu (terdampak kemacetan) menuju 2030,” tambahnya.

Karena itu, ia meminta maaf kepada masyarakat atas gangguan yang ditimbulkan oleh galian pipa.

“Jadi saya minta maaf lebih dulu karena akan sangat hectic sekali. Ada galian-galian yang mengganggu perjalanan,” pungkasnya. (fer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button