Megapolitan

Eks Bacaleg Kota Tangerang Terlibat Kasus Narkoba, Polisi Dalami Pihak Lain

INDOPOSCO.ID – Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Metro Gambir Kompol Jamalinus Nababan mengungkapkan bahwa mantan bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD Kota Tangerang dari Dapil IV Kecamatan Ciledug, Sri Antika (SA) (22), telah terdeteksi positif mengonsumsi tiga jenis narkotika.

“Kami informasikan bahwa hasil pemeriksaan urine terhadap SA menunjukkan hasil positif untuk kandungan amphetamine, methamphetamine, dan benzodiazepine,” katanya kepada wartawan Senin (8/7/2024).

Jamalinus menyatakan bahwa hingga saat ini pihak kepolisian masih memeriksa SA, selain itu, saat ditangkap di sebuah apartemen di Jakarta Selatan, polisi juga menyita obat-obatan jenis inex dari tangan SA.

“SA akan diperiksa lebih lanjut untuk menentukan apakah ia terlibat dalam jaringan pengedar atau hanya sebagai pengguna narkoba. Selanjutnya, akan dilakukan asesmen sosial maupun medis terhadap yang bersangkutan,” ujar.

Jamalinus menjelaskan bahwa kejadian dimulai pada Sabtu, 6 Juli 2024 lalu, ketika pihaknya menerima laporan dari masyarakat tentang seringnya penyalahgunaan narkoba di sekitar sebuah apartemen di Jakarta Selatan.

“Setelah dilakukan interogasi dan penggeledahan, SA ditemukan di tempat tersebut,” jelasnya.

Ia menuturkan, barang bukti yang ditemukan meliputi satu plastik klip kosong yang diduga bekas narkotika jenis inex atau ekstasi, serta satu botol obat keras.

“Lokasi kejadian berada di salah satu apartemen di Jakarta Selatan. Ketika ditangkap, seorang anggota keluarga yang bernama MA (20 tahun), wanita, turut hadir. Namun, hingga saat ini MA tidak terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika,” tuturnya.

Dari pengakuan SA kepada polisi, dia mengatakan bahwa ini adalah kali pertamanya mengkonsumsi narkotika.

Sebelum ditangkap, SA baru saja pulang setelah menghabiskan waktu hiburan malam bersama teman-temannya di Jakarta Selatan.

“SA mengungkapkan bahwa ini terkait dengan tingkat stres yang tinggi akibat masalah pribadi, termasuk proses perceraian,” ucapnya.

Namun, ketika ditanya apakah ada kaitan antara penggunaan narkotika dengan kegagalannya dalam mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (nyaleg).

“SA mengaku bahwa tidak ada kaitan tersebut,” pungkasnya. (fer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button