• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Rencana Israel Kuasai Gaza City Picu Kecaman Internasional

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Sabtu, 9 Agustus 2025 - 23:14
in Internasional
Tank

Kendaraan militer Israel terlihat di dekat perbatasan selatan Israel dengan Jalur Gaza pada 13 Juli 2025. Foto : Antara/Xinhua/Cohen Magen

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Keputusan terbaru dari Kabinet Keamanan Israel yang merencanakan pengambilalihan Kota Gaza memicu reaksi keras baik dari dalam negeri maupun komunitas internasional. Banyak pihak menilai tindakan tersebut melanggar hukum internasional, memperburuk kondisi kemanusiaan, dan menghambat tercapainya gencatan senjata.

Dalam pernyataan resmi pada Jumat (8/8), kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengungkapkan bahwa Kabinet Keamanan telah menyetujui pengambilalihan kota terbesar di Jalur Gaza. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pun diperintahkan untuk mempersiapkan operasi tersebut, sambil tetap menyalurkan bantuan kemanusiaan ke wilayah non-tempur.

BacaJuga:

Dubes Muhsin Bangga Film Dokumenter Bali Bius Publik Kanada

Roket Kamboja Gempur Thailand: 1 Tewas 8 Luka, Apa Pemicunya?

The New York Times Laporkan AI Perplexity atas Penyalahgunaan Konten

Langkah ini langsung mendapat kecaman dari tokoh politik Israel, termasuk pemimpin oposisi Yair Lapid yang menyebutnya sebagai “langkah bencana yang akan menimbulkan rentetan tragedi.” Menurut Lapid, operasi semacam itu hanya akan memperpanjang konflik, membahayakan nyawa sandera, menelan korban jiwa dari kalangan militer, serta mengakibatkan beban ekonomi besar bagi rakyat Israel.

Organisasi Forum Keluarga Sandera dan Orang Hilang yang berbasis di Tel Aviv juga mengecam keputusan tersebut. Mereka menyatakan bahwa tindakan ini tidak mencerminkan kehendak mayoritas rakyat Israel dan justru membawa negara menuju kehancuran. Organisasi tersebut menegaskan bahwa satu-satunya jalan untuk menyelamatkan para sandera adalah melalui perjanjian damai, bukan lewat konflik militer.

Dari pihak Palestina, otoritas kepresidenan mengecam keras langkah Israel dan menyebutnya sebagai lanjutan dari kebijakan genosida dan pengepungan yang melanggar hukum internasional. Dalam pernyataan yang dikutip oleh kantor berita Palestina, WAFA, mereka menyebut bahwa keputusan ini akan membawa bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Kelompok Hamas juga mengecam rencana tersebut, menyebutnya sebagai “kejahatan perang baru” yang memperjelas sikap Israel untuk meninggalkan jalur negosiasi dan mengungkapkan motivasi sebenarnya dari manuver politik Perdana Menteri Netanyahu.

Reaksi serupa datang dari berbagai negara di kawasan. Kementerian Luar Negeri Yordania menyebut keputusan tersebut sebagai pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan ancaman terhadap solusi dua negara. Mereka juga menyoroti penggunaan kelaparan dan pengepungan sebagai senjata oleh Israel terhadap warga sipil, yang berdampak serius terhadap proses perdamaian.

Turkiye turut menyampaikan kecaman, menyebut rencana Israel sebagai fase baru dari kebijakan ekspansionis dan genosida. Menurut mereka, tindakan ini hanya akan memperburuk instabilitas regional dan memperdalam krisis kemanusiaan di Gaza.

Kuwait melalui pernyataan resminya menegaskan bahwa langkah tersebut menghancurkan peluang terbentuknya negara Palestina merdeka. Mereka menyerukan penghentian praktik tidak manusiawi dan mendesak akses penuh bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut.

Mesir juga menilai tindakan Israel sebagai upaya memperkuat pendudukan ilegal dan melanjutkan praktik genosida, serta menggagalkan hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib mereka sendiri.

Liga Arab melalui Sekretaris Jenderalnya, Ahmed Aboul Gheit, menuduh Israel memang sejak awal berniat untuk menguasai penuh Gaza dan menghancurkan perlawanan Palestina. Ia juga menyoroti bahwa pemerintah Israel tampaknya tidak memahami tingkat isolasi internasional yang semakin besar akibat kebijakan militernya.

Arab Saudi dalam pernyataannya mengkritik keras langkah Israel, menyebutnya sebagai bentuk kekerasan dan kebijakan sistematis pembersihan etnis. Mereka menilai keputusan tersebut menunjukkan kegagalan Israel dalam memahami hak historis dan hukum rakyat Palestina atas tanah mereka.

Sementara itu, otoritas kesehatan Gaza melaporkan bahwa dalam 24 jam terakhir, empat warga meninggal dunia akibat kelaparan dan malnutrisi. Sejak Oktober 2023, korban tewas akibat kondisi ini telah mencapai 201 orang, termasuk hampir 100 anak-anak seperti dilansir Xinhua melalui Antara.

Secara keseluruhan, sejak Israel meningkatkan serangannya pada 18 Maret, sedikitnya 9.824 warga Palestina telah kehilangan nyawa dan lebih dari 40.000 lainnya luka-luka. Sejak konflik memuncak Oktober lalu, total korban jiwa tercatat mencapai lebih dari 61.000 orang, dengan 152.000 lebih terluka. (aro)

Tags: gazaisraelPalestina
Berita Sebelumnya

P2G Kritik Keras Pernyataan Sri Mulyani yang Singgung Soal Gaji Guru

Berita Berikutnya

Serangan Paramiliter di Sudan Barat, Sedikitnya 16 Warga Sipil Tewas

Berita Terkait.

kanada
Internasional

Dubes Muhsin Bangga Film Dokumenter Bali Bius Publik Kanada

Senin, 8 Desember 2025 - 21:11
WhatsApp Image 2025-12-08 at 16.50.09
Internasional

Roket Kamboja Gempur Thailand: 1 Tewas 8 Luka, Apa Pemicunya?

Senin, 8 Desember 2025 - 17:31
comet
Internasional

The New York Times Laporkan AI Perplexity atas Penyalahgunaan Konten

Minggu, 7 Desember 2025 - 22:02
GEMPA-AS
Internasional

Gempa Dahsyat Menggoyang Alaska, AS, Getaran Meluas ke Kanada

Minggu, 7 Desember 2025 - 14:45
GAZA
Internasional

Delapan Negara Muslim Desak Israel Buka Rafah Dua Arah bagi Warga Palestina

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:06
sugiyono
Internasional

Jenazah 9 WNI Korban Kebakaran Hong Kong akan Dipulangkan ke Tanah Air

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:09
Berita Berikutnya
Tarif Baru AS Tekan Ekspor Portugal Secara Signifikan

Serangan Paramiliter di Sudan Barat, Sedikitnya 16 Warga Sipil Tewas

BERITA POPULER

  • BPBD Jakarta

    Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    757 shares
    Share 303 Tweet 189
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    724 shares
    Share 290 Tweet 181
  • Viral Bantuan Bencana Sumbar Dipersulit Syarat KTP, BNPB Bilang Begini

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Bogasari Pabrik Tangerang Tambah Kapasitas Produksi

    688 shares
    Share 275 Tweet 172
  • Produksi Film Aksi Original Netflix ‘Taigo’ yang Dibintangi Ma Dong Seok, Lee Jin Wook, dan Lisa BLACKPINK Dimulai

    658 shares
    Share 263 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.