Qatar dan Turki Sedang Berupaya Pulihkan Penerbangan di Bandara Kabul

INDOPOSCO.ID – Qatar dan Turki sedang berusaha memulihkan penerbangan penumpang di bandara Kabul. Namun mereka belum memiliki kesepakatan dengan penguasa baru Afghanistan, Taliban, tentang bagaimana kegiatan bandara akan dijalankan.
Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani menyatakan kedua negara memiliki tim teknis di bandara dan Qatar akan mencarter penerbangan kemanusiaan setiap hari menyusul penarikan pasukan AS seminggu lalu.
“Kami berharap dalam beberapa hari ke depan kami dapat mencapai kesepakatan agar bandara bisa beroperasi untuk penumpang dan juga untuk bantuan kemanusiaan,” kata Sheikh Mohammed seperti dikutip Antara, Selasa (7/9/2021).
Menlu Turki Mevlut Cavusoglu menyatakan agar bandara dapat beroperasi kembali kerusakan pada landasan pacu, menara, dan terminal bandara perlu mendapatkan perbaikan sebelum penerbangan sipil dapat dilanjutkan. Karena akibat kerusakan tersebut, pilot tak dapat menerbangkan maupun mendaratkan pesawat.
Dia mengatakan bahwa Turki dan Qatar terus bekerja untuk memastikan penerbangan kemanusiaan dan komersial dapat beroperasi lagi. “Untuk kedua hal tersebut, kriteria yang paling penting adalah keamanan,” ujarnya.
Turki mengungkapkan ingin memastikan keamanan untuk melindungi setiap timnya yang ditempatkan di sana dan menjaga operasi, tetapi Taliban bersikeras tak boleh ada pasukan asing yang hadir.
Cavusoglu pun menyarankan tugas itu dapat diberikan kepada perusahaan keamanan swasta. “Di masa depan, jika semuanya kembali ke jalurnya dan kekhawatiran keamanan akan dicabut, pasukan Afghanistan dapat melakukan ini. Tetapi saat ini, tidak ada yang yakin. Tidak ada kepercayaan,” ujar dia.
Cavusoglu menambahkan saat ini “delegasi awal” yang terdiri dari 19 teknisi Turki sedang bekerja di bandara Kabul dengan tim Qatar. (wib)