Indonesia dan Malaysia Gaungkan Upaya Kolektif Global Dorong Perdamaian

INDOPOSCO.ID – Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyoroti berbagai isu strategis global. Dari konflik di Timur Tengah hingga dinamika kawasan Asia Tenggara. Mereka kompak mendukung diplomasi damai dalam penyelesaian konflik tersebut.
“Di tingkat global, kita membahas perkembangan konflik Iran-Israel, juga situasi terkini di Palestina. Kita tetap menganjurkan penyelesaian damai di semua pihak,” kata Prabowo dalam laman resmi Setkab dilihat, Sabtu (28/6/2025).
Gencatan senjata antara Negeri Para Mullah dengan Zionis diharapkan dapat berlangsung lama. Keduanya mengakhiri peperang pada, Selasa (24/6/2025).
“Kita menyambut baik adanya gencatan senjata antara Israel dan Iran. Kita berharap ini bisa langgeng, bisa terus menuju penyelesaian yang damai,” ucap Prabowo.
Sementara mengenai Palestina, Indonesia dan Malaysia tetap konsisten mendukung kemerdekaan Palestina. Menurut keduanya hanya two-state solution yang bisa mengakhiri pertikaian tersebut.
“Indonesia dan Malaysia memandang perlu, upaya kolektif global untuk mendorong penyelesaian konflik-konflik secara damai,” tutur mantan Menteri Pertahanan itu.
Senada, PM Anwar Ibrahim menekankan pentingnya peran ASEAN dan kerja sama bilateral dalam menghadapi berbagai tantangan global. Ia menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Indonesia di kawasan, termasuk dalam menyikapi konflik di Timur Tengah dan Asia Tenggara.
“Dalam menghadapi umpamanya isu-isu tarif dan isu-isu kekangan hubungan antarabangsa, kekuatan kita adalah kekuatan domestik, kekuatan bilateral, dan kekuatan ASEAN,” jelas PM Anwar.
PM Anwar juga menyoroti perkembangan situasi di Gaza dan ketegangan Iran–Israel, serta menyampaikan sikap tegas Malaysia terhadap agresi Israel. Ia menyambut baik gencatan senjata yang tengah berlangsung.
“Kita rasa selega buat sementara karena ada ceasefire, gencatan senjata di antara Israel dan Iran,” imbuh PM Anwar. (dan)