Sudah Bebas Murni, Habib Rizieq Siap Berperang Memburu Pelaku Pembantai 6 Laskar FPI di KM-50

INDOPOSCO.ID – Mantan Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menyatakan akan memburu dan siap perang terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam kasus penembakan enam laskar FPI di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Hal tersebut diucapkan pria yang akrab disapa Habib Rizieq ini usai dinyatakan bebas murni oleh Balai Pemasyarakatan Jakarta Pusat (Bapas Jakpus), Siang hari ini, Senin (10/6/2024), atas beberapa perkara yang menjeratnya termasuk soal pelanggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyaraka (PPKM) di masa Covid-19.
“Saya bersumpah demi Allah saya menyatakan perang, saya menyatakan perang kepada semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50,” kata Habib Rizieq.
Pria yang juga dikenal dengan singkatan nama HRS ini bersyukur telah bebas murni pada hari ini. Sehingga, ia memastikan tak lagi ada ikatan hukum yang berkaitan dengan Bapas.
“Di dunia ini akan saya kejar mereka (pelaku KM-50) dari proses hukum baik nasional maupun internasional. dan kita sudah kirim berkas beberapa waktu lalu baik itu ke beberapa negara yang peduli soal HAM,” ucapnya.
Bahkan Habib Rizieq berkelakar tak segan dibantai jika memang ada pihak yang mau menyerangnya.
“Saya tantang mereka para pembantaian KM 50, kapan lagi mau bantai saya? Saya tunggu,” tegasnya.
“Itu saja kalau mereka jantan mereka berani, mereka betul-betul orang-orang yang punya keberanian sebagaimana mestinya saya tunggu,” ujar Habib Rizieq.
Ia juga menyatakan sipa menunggu pihak manapun yang memang ingin menyerangnya.
“Saya tunggu mereka, Kapan mereka mau hadang, kapan mereka mau serang,” kata Habib Rizieq.
Kata dia, kalau memang ingin mengganggu para pengikutnya, jangan hanya menyerang perempuan.
“Tapi ingat kalau mereka mau perang yang gentlemen, jangan saya sedang jalan dengan istri dengan anak, dengan cucu, dengan banyak wanita, terus mereka melakukan penyergapan, Jangan,” terangnya.
“Sergap secara gentlemen, secara lelaki, jangan ganggu wanita jangan ganggu anak-anak,” ujar HRS.
Tak cukup berucap ingin memburu pelaku, Habib Rizieq juga menegaskan dirinya ingin para pihak yang terlibat dalam pembantaian enam laskar FPI di KM-50 jalur Tol Jakarta-Cikampek, Karawang Timur, Jawa Barat, hidupnya binasa.
“Saya akan gerakan semua para habaib, para kiai, para Ustaz pondok pesantren, majelis taklim untuk membaca doa secara khusus, agar semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50, hancur hidupnya, binasa hidupnya, rusak hidupnya, hina hidupnya, dari dunia sampai akhirat,” ucap Habib Rizieq berdoa. (dil)