Gaya Hidup

Kunto Aji: Saatnya Warga Saling Menjaga dan Menjadi Perisai Bersama

INDOPOSCO.ID – Dalam situasi yang penuh tantangan, musisi Kunto Aji mengajak masyarakat Indonesia untuk memperkuat solidaritas. Baginya, keamanan hanya bisa tercipta jika warga saling menjaga.

Contoh nyata datang dari Kota Bekasi. Warga setempat dengan kompak menghalau kelompok tak dikenal yang berpotensi melakukan penjarahan. “Walaupun menyedihkan, tapi tetap warga bantu warga. Warga jaga warga. Dan saya apresiasi banget apa yang terjadi di Bekasi tadi malam,” ungkap Kunto di sela acara di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Namun, tak semua kisah berakhir baik. Aksi kericuhan dan vandalisme belakangan ini meninggalkan luka di sejumlah kota, termasuk Bandung, Kediri, dan Surabaya. Museum dan bangunan cagar budaya yang mestinya dilestarikan justru menjadi korban.

Di Museum Bagawanta Bhari Kediri, sejumlah koleksi berharga hilang, mulai dari kepala patung Ganesha, kain batik, hingga buku-buku lama. Koleksi miniatur lumbung pun rusak parah. Untungnya, beberapa benda seperti arca Bodhisatwa masih bisa diselamatkan.

Tak berhenti di sana, Gedung Grahadi Surabaya ikon arsitektur berusia lebih dari dua abad sekaligus rumah dinas Gubernur Jawa Timur—ikut terbakar. Api melalap bagian barat depan gedung bersejarah itu.

Kunto menekankan, siapa pun dalang di balik perusakan ini harus diusut. “Kita tidak tahu apakah itu murni masyarakat atau ada kelompok yang memang mau bikin rusuh,” katanya.

Lewat pesannya, Kunto mengingatkan pentingnya persatuan. Solidaritas warga bukan hanya mampu menjaga keamanan, tetapi juga menjaga warisan budaya dan identitas bangsa. ( gin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button