• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Gaya Hidup

Kelezatan “The Vegetarian Butcher” dari Unilever Food Solutions

Redaksi Editor Redaksi
Selasa, 27 April 2021 - 21:29
in Gaya Hidup
indoposco

Ilustrasi

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Unilever Food Solutions (UFS) sebagai unit Business to Business (B2B) dari Unilever yang secara khusus melayani Hotel dan Restoran resmi menghadirkan “The Vegetarian Butcher” – inovasi ragam olahan alternatif daging dari bahan nabati dengan cita rasa dan tekstur yang serupa dengan daging hewani – di Indonesia.

Melalui “The Vegetarian Butcher”, UFS menggerakkan sebanyak mungkin pebisnis kuliner untuk ikut mendampingi masyarakat menuju pola makan yang lebih bernutrisi dan berdampak positif terhadap kelestarian planet bumi.

BacaJuga:

Keramahan Jungwoo Menjadi Kenangan Tak Terlupakan Bagi Netizen

(G)I-DLE Umumkan Daftar Kota Tur Dunia 2026 Bertajuk ‘SYNCOPATION’

Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

Managing Director Unilever Food Solutions, Joy Tarigan menyatakan UFS melihat adanya tren pergeseran pilihan konsumen menuju ragam makanan berbasis nabati, baik di tingkat global maupun lokal.

“Hal ini tentunya menjadi tantangan sekaligus peluang yang harus disambut baik oleh para pebisnis kuliner. Untuk itu, sebagai mitra setia para pebisnis kuliner yang menyediakan beragam solusi produk legendaris sekaligus inspirasi untuk mendorong kemajuan bisnis seluruh mitranya, UFS menghadirkan ‘The Vegetarian Butcher’ di Indonesia,” katanya.

“Inovasi ini sangat sejalan dengan aspirasi “The Unilever Compass” untuk menjadi perusahaan yang berlandaskan pada tujuan mulia (purpose-led) serta terus relevan dan siap menghadapi masa depan (future-fit), dimana salah satu komitmen kami adalah membantu masyarakat melakukan transisi menuju pola makan yang lebih sehat sembari mengurangi dampak lingkungan dari rantai makanan,” lanjut Joy.

Gerakan pergeseran pola makan plant-based memang meningkat, terlebih di tengah pandemi. Faktanya, survei menunjukkan bahwa 90% masyarakat Indonesia mulai mencoba mengonsumsi menu makanan sehat guna meningkatkan imunitas tubuh . Jumlah orang yang lebih giat membeli sayur dan buah kini telah mencapai 62% , dan layanan pesan antar makanan sehat juga telah meningkat sebanyak 7,4%

Selain itu, tren gaya hidup flexitarian (pola makan yang menambah porsi makanan berbasis nabati dan mengurangi porsi protein hewani), hingga kepedulian terhadap kelestarian lingkungan juga semakin bertumbuh – khususnya di kalangan young millennials dan Generasi Z yang populasinya diperkirakan akan mendominasi penduduk dunia, termasuk Indonesia.

Hamish Daud, sosok selebritas dan pegiat gaya hidup sehat berbagi pendapat.

“Selain ingin terus hidup sehat sampai hari tua, pola makan kita juga berpengaruh besar terhadap lingkungan kita. Sekarang saya jadi lebih perhatiin bahan makanan yang saya konsumsi, termasuk beralih ke bahan makanan plant-based yang lebih sustainable,” katanya.

Namun, masih terdapat beberapa barrier yang menyebabkan pertumbuhan market kuliner berbasis plant-based belum maksimal, antara lain awareness masyarakat yang masih rendah terhadap ragam pilihan makanan berbasis nabati hingga pandangan bahwa hidangan berbasis nabati cenderung membosankan dan kurang menggugah selera.

Selain itu, masih terbatasnya aksesibilitas terhadap gerai kuliner yang menyediakan hidangan berbasis nabati turut berkontribusi terhadap kondisi ini.

Merespons hal tersebut, UFS sebagai pemimpin food service business menjadi pelopor yang menggerakkan industri bisnis kuliner untuk memenuhi permintaan konsumen akan ragam hidangan berbasis nabati melalui kreasi yang digemari dan cara yang kekinian melalui “The Vegetarian Butcher”.

“The Vegetarian Butcher” lahir dan dikembangkan oleh Jaap Korteweg, seorang pecinta daging asal Belanda yang berinovasi dengan menciptakan aneka olahan daging dari bahan nabati. Ia ingin mengajak masyarakat dunia memiliki pola makan yang lebih bernutrisi tanpa harus mengorbankan kelezatan, kesehatan, ataupun kelestarian hewan dan lingkungan.

Revolusi yang diusung oleh “The Vegetarian Butcher” telah meredefinisi olahan daging agar dapat dinikmati oleh semua kalangan, mulai dari para peminat pola makan berbasis nabati, bahkan para pecinta daging hewani sejati – meskipun kini mereka sedang menjalani gaya hidup vegetarian, vegan, ataupun carnivore.

Dibuat dari protein kedelai yang berserat tinggi, “The Vegetarian Butcher” yang tersertifikasi halal ini tersedia dalam olahan yang menyerupai cita rasa dan tekstur dari daging ayam dan sapi.

Kelezatan “The Vegetarian Butcher” telah hadir di lebih dari 30 negara dan telah mendapatkan sejumlah penghargaan bergengsi seperti “Most Animal-friendly Company of the Year” dari PETA tahun 2012, menempati peringkat nomor dua pilihan konsumen Belanda dalam Sustainable Brand Index™ 2021, sebagai “Best Vegan Product” di perhelatan The Vegan Awards 2016, “Best Vegan Sandwich” pada PETA Vegan Food Awards 2017, dan banyak lainnya.

Celebrity Chef, Rinrin Marinka menanggapi, melalui restoran yang mengusung healhty concept, dirinya selalu mengedukasi dan meyakinkan pecinta kuliner bahwa makan sehat itu bisa tetap enak.

“The Vegetarian Butcher membuktikan hal tersebut, bahwa kreativitas untuk menghidangkan makanan berbasis nabati sungguh tak terbatas dan tidak lantas mengorbankan rasa. Semoga kehadirannya akan semakin mendorong geliat industri bisnis kuliner sehat, dan berdampak positif pada gaya hidup sehat masyarakat Indonesia,” cetusnya.

Sebagai langkah awal, UFS berkolaborasi dengan Burger King Indonesia dalam waktu dekat akan meluncurkan menu “Plant-based Whopper®”, Whopper® berbasis nabati pertama di Indonesia. Kenikmatan Whopper® yang legendaris akan semakin lengkap dengan kelezatan patty dari “The Vegetarian Butcher” dan bisa dinikmati oleh konsumen mulai 5 Mei 2021 di gerai Burger King yang berada di wilayah Jabodetabek.

Mereka akan menjadi orang-orang pertama yang merasakan “daging” revolusioner dari “The Vegetarian Butcher”, yang kemudian akan disusul oleh gerai Burger King di kota-kota lainnya awal Juni mendatang.

Chief Marketing Officer Burger King Indonesia, Eugene Hong mengatakan, Burger King selalu mengutamakan kepuasan konsumen, dan pihaknya terus mencari kesempatan untuk memberikan alternatif menu baru yang inovatif dan relevan dengan minat serta kebutuhan mereka.

“Plant-based Whopper® menjadi pilihan lezat bagi semua orang yang menginginkan alternatif daging hewani tanpa mengorbankan rasa tak tertandingi dari Whopper® yang ikonik dari Burger King. Kami yakin bahwa konsumen kami di Indonesia akan menyukai menu baru ini,” paparnya.

Sebelumnya, “The Vegetarian Butcher” telah menjadi pemasok untuk Burger King di wilayah Eropa, Timur Tengah, Afrika, Amerika Latin, Cina dan beberapa negara Asia lainnya. Plant-based Whopper® telah mendapatkan sambutan yang luar biasa, baik itu dari para pecinta daging maupun flexitarian berkat kemiripan patty “The Vegetarian Butcher” dengan cita rasa maupun tekstur daging hewani yang mereka cintai. (srv)

Tags: KulinerUnilever Food Solutions
Berita Sebelumnya

Kejagung Klaim Sita Aset Kasus Asabri, Aktivis HAM Sebut Karyawan yang Dirugikan

Berita Berikutnya

BNSP-DP Sepakat Kembangkan Sistem Sertifikasi Kompetensi Kerja Nasional Pers

Berita Terkait.

WhatsApp Image 2025-12-03 at 21.28.02
Gaya Hidup

Keramahan Jungwoo Menjadi Kenangan Tak Terlupakan Bagi Netizen

Kamis, 4 Desember 2025 - 02:17
WhatsApp Image 2025-12-03 at 21.32.56
Gaya Hidup

(G)I-DLE Umumkan Daftar Kota Tur Dunia 2026 Bertajuk ‘SYNCOPATION’

Kamis, 4 Desember 2025 - 01:14
epy1
Gaya Hidup

Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

Rabu, 3 Desember 2025 - 18:57
EPY
Gaya Hidup

Epy Kusnandar ‘Preman Pensiun’ Meninggal Dunia, Dimakamkan Besok

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:18
denza
Gaya Hidup

DENZA D9 Tampilkan Test Drive Premium, Rasakan Kemewahan MPV Listrik di GJAW 2025

Rabu, 3 Desember 2025 - 10:20
UBL
Gaya Hidup

Universitas Budi Luhur Bentuk Pemimpin Muda Berbasis SDGs dan Inovasi

Selasa, 2 Desember 2025 - 23:11
Berita Berikutnya
Tim Dewan Pers yang dipimpin Muhammad Nuh usai audiensi dengan Tim BNSP yang diketuai Kunjung Masehat di Ruang Rapat BNSP, Jakarta. Foto: BNSP

BNSP-DP Sepakat Kembangkan Sistem Sertifikasi Kompetensi Kerja Nasional Pers

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    811 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    745 shares
    Share 298 Tweet 186
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    687 shares
    Share 275 Tweet 172
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    795 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.