Ekonomi

Rupiah Melemah Terbatas Seiring Tekanan Risk Off Domestik dari Demonstrasi

INDOPOSCO.ID – Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong memperkirakan nilai tukar kurs rupiah melemah terbatas seiring tekanan risk off domestik dari aksi demonstrasi.

“Rupiah diperkirakan akan berkonsolidasi dengan potensi melemah terbatas terhadap dolar AS, walau masih tertekan sentimen risk off domestik dari demonstrasi. Namun, dolar AS juga masih tertekan oleh prospek pemangkasan suku bunga The Fed,” katanya kepada ANTARA di Jakarta, Selasa (2/9/2025).

Berdasarkan faktor-faktor tersebut, kurs rupiah diperkirakan berkisar Rp16.350-Rp16.500 per dolar AS.

Mengutip Anadolu Agency, Federal Reserve diprediksi menurunkan suku bunga pada bulan ini setelah mempertahankan selama sembilan bulan terakhir. Keputusan ini akan menjadi panduan bagi bank-bank sentral dunia lainnya karena semua berfokus pada peta jalan kebijakan The Fed di tengah ketidakpastian tarif.

Pada pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) terakhir, disampaikan oleh petinggi The Fed bahwa risiko inflasi meningkat seiring kebijakan perdagangan proteksionis Presiden AS Donald Trump. Isyarat penurunan suku bunga juga disampaikan dalam Jackson Hole Economic Policy Symposium di AS.

Kemungkinan The Fed memangkas suku bunga bulan ini berada di angka 87 persen, sehingga suku bunga acuan berada di kisaran 4,25-4 persen.

“Walau demonstrasi sudah mulai terkendali, namun sentimen domestik masih belum bisa langsung pulih. (Di sisi lain), dolar AS yang masih tertekan ini berperan membantu rupiah tidak melemah lebih jauh,” kata Lukman.

Pada pekan ini, pasar akan menunggu rilis Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur AS dan PMI Jasa AS yang dikeluarkan oleh Institute for Supply Management ISM, serta data Non-Farm Payrolls (NFP) AS.

“Investor cenderung masih wait and see menantikan data-data ekonomi penting AS pekan ini,” ujar dia.

Nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan hari Selasa di Jakarta melemah sebesar 7 poin atau 0,04 persen menjadi Rp16.426 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.419 per dolar AS. (dam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button