Ekonom: Skema Perlindungan Berbasis Asuransi Iluni Sarat Nilai Kebersamaan

INDOPOSCO.ID – Ekonom Universitas Indonesia (UI) Banu Muhammad menilai konsep skema perlindungan berbasis asuransi bagi seluruh alumni Universitas Indonesia (UI) sarat dengan nilai kebersamaan.
“Skema ini mengedepankan semangat tolong-menolong, sehingga alumni dengan keterbatasan finansial tetap dapat merasakan perlindungan yang layak,” jelas Banu dalam keterangan, Rabu (20/8/2025).
Hal yang sama diungkapkan Koordinator Networking tim Ivan Ahda (Ketua Umum Iluni UI), Salman Farishi. Dia mengatakan, semangat utama program ini adalah menghadirkan Iluni UI di saat alumni tertimpa musibah.
“Berbagai skema kita exercise. Salah satunya dana tabarru’ atau iuran gotong-royong yang dikelola secara syariah dan profesional. Dengan begitu, santunan dapat diberikan tanpa premi memberatkan dan aturan yang menyulitkan,” ujar Salman.
Sementara itu, praktisi ekonomi syariah sekaligus filantropis UI, Afdhal Aliasar, menekankan perlunya penyesuaian dengan regulasi yang berlaku. “Perusahaan asuransi tetap perlu dilibatkan sesuai mekanisme pasar. Nantinya Iluni UI bisa mengambil peran sebagai lead branding, concept modeling, sekaligus koordinator program,” katanya.
Afdhal menambahkan, perusahaan asuransi dapat merancang produk khusus bagi alumni UI. Dalam skema ini, alumni yang lebih mampu bisa berkontribusi lebih agar premi bagi alumni kurang mampu menjadi lebih ringan, bahkan gratis. “Iluni UI juga dapat menggandeng dana abadi untuk memperkuat jaminan kelembagaan,” ujar Afdhal.
Dari sisi teknis, praktisi asuransi Annisa R. A. Setiono menilai penting adanya edukasi kepada alumni terkait fungsi dasar asuransi. “Iluni UI bisa menjadi garda depan dalam memberikan informasi agar alumni memahami produk sesuai kebutuhan mereka,” katanya.
Sementara itu, Eldiansyah Prawira, praktisi asuransi lainnya, menambahkan bahwa konsep serupa pernah dijalankan oleh salah satu perusahaan asuransi besar di Indonesia untuk mitra startup.
Ia juga menyatakan siap membantu proses komunikasi awal dengan pihak perusahaan asuransi. Tim Ivan Ahda berencana menyusun proposal resmi Iluni UI untuk diajukan kepada perusahaan asuransi yang telah terdaftar di OJK.
Apabila terpilih sebagai Ketua Umum Iluni UI periode 2025–2028, Ivan menargetkan program ini menjadi salah satu prioritas. “Gagasan ini sebelumnya sudah mendapat sambutan positif dari Direksi RSUI. Ke depan, sinergi bisa diperluas dengan RSUI maupun jaringan rumah sakit lain sebagai mitra layanan kesehatan alumni,” ujar Salman.
“Menjadi karyawan ada masa pensiunnya, tetapi menjadi alumni UI adalah selamanya,” sambungnya.
Sebelumnya gagasan menghadirkan skema perlindungan berbasis asuransi bagi seluruh alumni Universitas Indonesia (UI) mendapat sambutan positif dari kalangan profesional, mulai dari pakar ekonomi, praktisi asuransi, hingga filantropis UI.
Ide ini pertama kali dicetuskan oleh pasangan calon Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI), Ivan Ahda dan Andy Tirta. Diskusi lanjutan terkait gagasan tersebut digelar di Jakarta, Selasa (19/8/2025) kemarin. (nas)