Ekonomi

AS Kenakan Tarif Ekspor 19 Persen, Ekonom: Pertumbuhan Tahunan Terkoreksi 4,5 Persen

INDOPOSCO.ID – Industri khususnya di sektor udang, alas kaki, dan tekstil menjadi pihak pertama yang merasakan tekanan tarif 19 persen tarif ekspor ke Amerika Serikat (AS).

Pernyataan tersebut diungkapkan Ekonom Achmad Nur Hidayat melalui gawai, Senin (11/8/2025). Ia menyebut, data dari asosiasi petambak udang memperkirakan ekspor udang ke AS bisa turun hingga 30 persen akibat tarif 19 persen AS tersebut.

“Penurunan ekspor akibat tarif baru 19 persen AS ini bisa mengancam mata pencaharian satu juta pekerja di sektor udang,” bebernya.

Ia menambahkan, jika volume ekspor ke AS turun 20-30 persen, dampak terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional diperkirakan sekitar 0,37-0,56 poin. Hal ini membuat pertumbuhan tahunan bisa terkoreksi ke kisaran 4,3-4,5 persen.

Selain itu, lanjut dia, pembukaan keran impor produk AS secara besar-besaran berpotensi memperlebar defisit perdagangan. Juga menekan nilai tukar rupiah, dan memberi tekanan baru pada industri lokal yang belum sepenuhnya siap menghadapi persaingan.

“Dengan porsi ekspor ke AS yang relatif kecil dan adanya diversifikasi pasar, penurunan volume ekspor diprediksi hanya sebesar 15 persen. Dampak terhadap PDB pun lebih terbatas, sekitar 0,28 poin,” terangnya.

Ia menambahkan, dampak Tarif baru Presiden Trump tersebut Pemerintah dan pelaku usaha mulai mengalihkan penjualan ke pasar non-AS seperti Tiongkok, Timur Tengah, Kanada, dan Uni Eropa.

“Stimulus fiskal, penurunan suku bunga Bank Indonesia, serta program investasi pemerintah di sektor perumahan dan infrastruktur menjadi bantalan bagi ekonomi domestik,” ujarnya.

Dalam kondisi ini, masih ujar dia, pertumbuhan ekonomi Semester II 2025 diperkirakan tetap bisa bertahan di kisaran 4,8-4,9 persen. Konsumsi rumah tangga dan investasi menjadi penopang utama.

“Penurunan ekspor ke AS sebagian besar dapat diimbangi oleh peningkatan permintaan dari pasar lain dan stimulus domestik,” ujarnya. (nas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button