Sinergi Subholding Pertamina Implementasikan DGBS untuk Pengeboran Minyak

INDOPOSCO.ID – Subholding Upstream Pertamina melalui PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) dan afiliasi Subholding Gas, PT Gagas Energi Indonesia (PGN Gagas) bekerja sama untuk pemanfaatan energi yang lebih ramah lingkungan dalam proses pengeboran, pada Jumat (28/2/2025) di Desa Mundu, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat.
Sinergi antar Subholding Pertamina ini untuk pertama kalinya mengimplementasikan teknologi Dynamic Gas Blending System (DGBS) dalam operasi pengeboran sebagai upaya cost optimization sekaligus penurunan emisi karbon melalui penggunaan gas bumi pada engine yang awalnya berbahan bakar diesel.
Engine tersebut nantinya akan menghasilkan listrik yang akan digunakan di rig atau anjungan pengeboran minyak.
Direktur Operasi Pertamina Drilling, Aziz Muslim menjelaskan harapan akan implementasi DGBS yang akan memberikan dampak positif bagi efisiensi operasional perusahaan.
“Penerapan Dynamic Gas Blending System ini sejalan dengan upaya kami dalam melakukan cost optimization di sektor pengeboran. Penggunaan gas sebagai alternatif BBM, dapat menekan biaya operasional sekaligus menurunkan emisi karbon, sehingga (biaya operasional) lebih ekonomis dan berkelanjutan,” kata dia.
Direktur Operasi dan Komersial PGN Gagas, Baskara Agung Wibawa menyampaikan, komunikasi intens untuk sinergi sudah mulai dijalankan sejak Februari 2023. PGN Gagas telah menyiapkan beberapa infrastruktur, di antaranya seperti 1 unit Gas Transport Module (GTM) 10 feet yang mampu menampung kurang lebih 1.000 m3 gas bumi dan 1 unit Pressure Reduction System (PRS) ukuran 300 yang mampu menurunkan tekanan gas bumi hingga 300 m3 per jam.
“Kami akan menyiapkan pasokan gas yang diambil dari SPBG terdekat, salah satunya SPBG Purwakarta. Selanjutnya gas akan dibawa menggunakan GTM, diturunkan tekanannya menggunakan PRS untuk selanjutnya dimasukkan ke dalam instalasi dan diteruskan ke dalam engine,” tuturnya.
Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita mengatakan, Pertamina Drilling terus mengembangkan program inisiatif penurunan emisi untuk memaksimalkan peran dalam pencapaian penurunan emisi karbon nasional.
“Salah satunya adalah program Dynamic Gas Blending System ini. Pertamina Drilling berkomitmen untuk tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tapi juga pada kelestarian lingkungan,” ujarnya.
Terpisah, Direktur Utama PGN Gagas, Santiaji Gunawan menegaskan komitmen PGN Gagas dan Subholding Gas untuk mendukung target pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission, termasuk dengan pemanfaatan gas bumi untuk proyek-proyek di lingkungan Subholding Pertamina seperti pengeboran yang dilakukan oleh Pertamina Drilling.
“Efisiensi dan penurunan emisi karbon pada proses pengeboran ini tidak hanya akan berdampak pada sinergi antara Pertamina Drilling dan PGN Gagas, tapi juga akan memberikan kontribusi positif pada transisi energi nasional,” terangnya. (srv)