Ekonomi

BCA Bagikan Dividen Interim Tunai Rp50 per Saham

INDOPOSCO.ID – PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) (Perseroan) membagikan dividen interim tunai seiring dengan komitmen Perseroan untuk senantiasa memberikan nilai tambah kepada segenap pemegang saham. Keputusan tersebut ditopang oleh tren pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan hingga triwulan III tahun 2024.

Selain itu, pembagian dividen interim tunai juga telah mempertimbangkan posisi permodalan yang kokoh, likuiditas yang memadai, pengembangan bisnis Perseroan maupun entitas anak, serta investasi pada teknologi agar mampu bersaing pada era digital saat ini.

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang diselenggarakan pada tanggal 14 Maret 2024 (RUPS Tahunan) telah memutuskan memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan untuk membayar dividen interim untuk tahun buku 2024, jika keadaan keuangan Perseroan memungkinkan serta dengan memperhatikan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sehubungan dengan kuasa dan kewenangan yang diberikan oleh RUPS Tahunan Perseroan tersebut, Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan akan melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp50,00 (lima puluh rupiah) per saham untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024, sehingga total dividen interim tunai yang akan dibayarkan adalah sebesar Rp6.163.752.500.000,00 (enam triliun seratus enam puluh tiga miliar tujuh ratus lima puluh dua juta lima ratus ribu rupiah).

Nilai total dividen interim tunai tersebut meningkat 18 persen dibandingkan dividen interim yang dibayarkan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengucapkan terima kasih atas kepercayaan segenap pemegang saham, sehingga Perseroan mampu membukukan kinerja positif hingga sembilan bulan pertama tahun 2024.

Dia mengatakan, Total kredit BCA tumbuh solid di seluruh segmen menjadi Rp877 triliun per September 2024, atau naik 14,5 persenyear on year (yoy). Pencapaian ini, kata Jahja, menjadi bentuk komitmen BCA untuk senantiasa mendukung perekonomian nasional.

“Kami juga mencatat peningkatan transaksi perbankan secara konsisten, seiring investasi berkesinambungan dalam memperkuat ekosistem hybrid banking. Likuiditas dan permodalan Perseroan juga tetap terjaga pada level yang memadai,” ujar Jahja, dalam keterangannya, seperti dikutip, Rabu (13/11/2024).

“Pembagian dividen interim tunai ini menunjukkan komitmen Perseroan untuk terus menjalankan bisnis dengan sebaik-baiknya, guna memberikan nilai tambah yang berkelanjutan kepada para pemegang saham,” tambahnya.

Penyaluran pembiayaan BCA per September 2024 ditopang kredit korporasi yang menjadi segmen dengan pertumbuhan tertinggi, yaitu naik 15,9 persen yoy mencapai Rp395,9 triliun.

Sementara itu, kredit komersial tumbuh 11,8 persen yoy mencapai Rp135,3 triliun, dan kredit usaha kecil menengah (UKM) naik 14,2 persen yoy mencapai Rp120,1 triliun. Kredit konsumer tumbuh 13,1 persen yoy menjadi Rp216,5 triliun, terutama ditopang oleh kenaikan KPR dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB).

Sehubungan dengan penyaluran kredit ke sektor-sektor berkelanjutan, portofolio BCA tumbuh 10,7 persen yoy menjadi Rp214 triliun, atau berkontribusi hingga 24,3 persen dari total portofolio pembiayaan.

Adapun jadwal pembagian dividen interim tunai untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024 adalah Pengumuman di Bursa Efek Indonesia dan situs web Perseroan pada 12 November 2024.

Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen Interim (Cum Dividen), Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 20 November 2024, Pasar Tunai 22 November 2024.

Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen Interim (Ex Dividen), Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 21 November 2024, Pasar Tunai 25 November 2024.

Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak atas Dividen Interim (Record Date) 22 November 2024. Tanggal Pembayaran Dividen Interim Tunai Tahun Buku 2024 pada 11 Desember 2024.

Dividen interim tunai ini akan diperhitungkan dalam dividen final untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024, yang akan dibagikan setelah mendapatkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan diselenggarakan pada tahun 2025.(srv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button