Ekonomi

Kejar Target Nol Emosi Dunia, PGE Area Kamojang, Delegasi Kenya dan Jerman Bertemu

INDOPOSCO.ID – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) terus menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai pemangku kepentingan di dalam maupun luar negeri.

Hal ini dilakukan dalam rangka mendorong atau mengejar pencapaian target nol emisi dunia. Salah satunya ditunjukkan kunjungan delegasi Kenya dan Jerman ke PGE Area Kamojang pada Jumat (8/11/2024). Di sini mereka tertarik dengan praktik terbaik dalam pengembangan energi terbarukan di Kamojang.

Kunjungan delegasi yang terdiri dari perwakilan institusi pemerintah dan swasta ini merupakan wujud nyata kolaborasi dalam kerangka Kerja Sama Selatan-Selatan dan Triangular (KSST), sebuah inisiatif multilateral yang diprakarsai Pemerintah Indonesia yang kemudian didukung Pemerintah Jerman.

Analis Kebijakan Ahli Muda, Biro Kerja Sama Teknik Luar Negeri Kemensetneg RI, Gaung Antardayu menyambut baik kerja sama lintas institusi antarnegara ini, seraya menegaskan komitmen Pemerintah Indonesia dalam mengembangkan potensi energi terbarukan dalam negeri, terutama panas bumi, untuk mempercepat dekarbonisasi.

“Kami mengapresiasi kontribusi PGE dalam pelaksanaan KSST ENTRI Kenya di Bandung dan Kamojang bersama Kementerian ESDM RI dan GIZ Jerman,” ujar Gaung.

Ke depan, Kemensetneg akan membuka ruang kolaborasi bagi PGE untuk mengoptimalkan pemanfaatan KSST sebagai hub pengembangan bisnis dengan para mitra global yang berkelanjutan serta membawa manfaat ekonomi bagi Indonesia.

Diprakarsai oleh Ditjen Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM dan Deutsche Gesselschaft Zusammenarbeit (GIZ) GmbH, proyek ini mempromosikan energi terbarukan guna memitigasi dampak perubahan iklim, mendukung pembangunan berkelanjutan, serta memperkuat posisi Indonesia di panggung internasional.

Selama kunjungan, delegasi Kenya dan Jerman menjelajahi berbagai fasilitas di PGE Area Kamojang, seperti area Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang, Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) sebagai salah satu program Environment, Social and Governance (ESG) yang hingga kini telah mengkonservasi sebanyak 358 ekor elang Jawa, serta Geothermal Information Center (GIC) sebagai pusat edukasi dan museum panas bumi.

Delegasi juga bertemu dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekarsari, mitra PGE Area Kamojang yang terlibat dalam program pemberdayaan perempuan di sekitar wilayah Kamojang.

Pjs. General Manager PGE Area Kamojang, Hanifah Bagus Sulistyardi menyatakan, kunjungan delegasi Kenya dan Jerman ini membuka peluang bagi perusahaan untuk berbagi praktik terbaik, khususnya dalam praktik ESG.

“Kami bangga berbagi pengetahuan tentang bagaimana panas bumi mampu memberi manfaat di luar ketenagalistrikan atau beyond electricity, seperti pada pengeringan biji kopi yang lebih efisien dan memberi manfaat yang luas bagi masyarakat,” kata Hanifah.

Sebagai penerima penghargaan PROPER Emas selama 13 tahun berturut-turut, PGE Area Kamojang telah berkontribusi dengan signifikan dalam pengarusutamaan ESG di PGE, yang kini telah menjadi perusahaan energi terbarukan dengan peringkat risiko ESG terendah secara global.

Direktur Utama Julfi Hadi menambahkan, kesempatan kunjungan delegasi KSST dari Kenya dan Jerman ke Area Kamojang semakin memperkuat posisi PGE sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia yang siap berbagi keunggulan energi panas bumi kepada berbagai pemangku kepentingan di dalam dan luar negeri.

“Sebagai penggerak utama pengembangan panas bumi, PGE selalu berupaya mempromosikan manfaat besar energi panas bumi dalam mendukung agenda transisi menuju energi bersih dan menjadikan Indonesia sebagai raksasa energi hijau dunia,” katanya. (srv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button