Kemenperin Sebut Industri Batik Mampu Serap 200 Ribu Tenaga Kerja
INDOPOSCO.ID – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan industri batik dalam negeri tercatat sudah menyerap sebanyak 200 ribu tenaga kerja hingga Agustus 2024 yang tersebar di 201 sentra industri, 5.946 industri kecil menengah (IKM) di 11 provinsi.
“Yang patut kita garis bawahi di sini ada tenaga kerja yang besar sekali, hampir 200 ribu tenaga kerja,” ujar Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita seperti dikutip Antara, Kamis (26/9/2024).
Reni menjelaskan, dari total 200 ribu pekerja yang ada di sektor industri kerajinan batik, turut memberikan kontribusi besar terhadap neraca ekspor Indonesia, dengan kuantitas periode Januari-Juli (semester I) 2024 mencapai 9,45 juta dolar AS.
Oleh karena itu, melihat pentingnya pemajuan industri batik dalam negeri, Kementerian Perindustrian bersama dengan Yayasan Batik Indonesia (YBI) menggelar acara Peringatan Hari Batik Nasional (HBN) 2024 yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 2-6 Oktober 2024.