Ekonomi

Semester I 2024, PGN Bukukan Laba Bersih USD 186,6 Juta

INDOPOSCO.ID – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), subholding gas PT Pertamina (Persero) membukukan laba bersih periode semester I tahun 2024 sebesar USD186,6 juta.

Nilai ini diperoleh dari pendapatan konsolidasi sebesar USD1,84 miliar, laba operasi sebesar USD293,2 juta dan EBITDA sebesar USD578,1 juta.

Realisasi peningkatan pendapatan semester I-2024 ini utamanya disebabkan segmen pendapatan baru, yaitu LNG Trading USD93,7 juta. Selain itu, kinerja pendorong lainnya meliputi kenaikan pendapatan transmisi gas USD14,4 juta dan transmisi minyak USD0,9 juta.

Secara kinerja operasi, penyaluran volume niaga gas bumi tercatat 841 BBTUD dan transmisi 1.479 MMSCFD. Kemudian untuk kinerja dari beberapa anak perusahaan yang turut berkontribusi di antaranya lifting migas 3,9 MMBOE, proses LPG 19 ribu ton dan transmisi minyak bumi 27,4 MMBOE.

“Pencapaian ini merupakan realisasi upaya kami untuk secara berimbang menyediakan layanan gas bumi bagi pelanggan dengan tetap menjaga keandalan dan keamanan operasional serta memberikan value yang terbaik bagi pemegang saham dan para pemangku kepentingan,” kata Direktur Utama PGN, Arief S. Handoko, dalam keterangannya, Selasa (26/7/2024).

Dalam kondisi yang cukup menantang di periode ini, penyediaan pasokan, trading gas LNG, pelunasan obligasi dan restrukturisasi pinjaman dengan suku bunga yang lebih kompetitif menjadi pendekatan dan jawaban atas dinamika bisnis yang sedang berjalan.

Pada semester I 2024, PGN berhasil mengoptimasi pemanfaatan gas domestik melalui penyaluran 1 kargo LNG dari tangguh atau sekitar 3.000 BBTU.

Untuk yang dilayani PGN, jumlah yang tercatat pada akhir semester I 2024 itu 3.154 sektor industri dan komersial, 2.017 pelanggan kecil dan 816.063 pelanggan rumah tangga yang tersebar di seluruh wilayah operasi PGN.

“Kami menjalankan peran yang cukup challenging dalam rangka era transisi energi dari fosil ke EBT. Dengan posisi kunci sebagai salah satu aggregator gas bumi di Indonesia, harapan kami dapat mengisi masa transisi ini melalui penyediaan gas bumi sebagai energi bersih kepada masyarakat,” pungkasnya. (rmn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button