Ekonomi

Investor Kripto Meningkat, Luno Edukasi Pelanggan

INDOPOSCO.ID – Seiring dengan makin meningkatnya minat investasi aset kripto di Indonesia, Luno akan terus melakukan edukasi serta kemudahan untuk masyarakat.

“Luno di Indonesia sudah beberapa tahun, tetapi perkembangannya dari industri sendiri yang sangat pesat itu baru kita lihat di 2021. Jadi data dari Bappebti sendiri Februari baru 4,5 juta total investor aset kripto di Indonesia. Agustus sudah 7 juta,” tutur Country Manager Luno Indonesia Jay Jawayijayaningtiyas dalam diskusi daring dengan Antara, Rabu (29/9).

Menurut hasil survey yang dilakukan Luno, dari 1000 responden di Indonesia, 299 mengatakan pernah melakukan investasi kripto sedangkan 60 persen lainnya menjawab belum pernah melakukan investasi aset kripto.

“Dari semua responden, 299 ini pernah investasi kripto, tetapi mayoritas belum. Jadi 60 persenan itu belum pernah melakukan investasi aset kripto, tetapi sebetulnya mereka tahu karena setelah kita tanya hanya 50 orang yang tidak tahu aset kripto,” tutur Jay.

Oleh karena itu, Luno terus melakukan edukasi tentang kripto serta memberikan kemudahan dalam hal pembelian aset. Tidak hanya itu, Jay juga mengatakan kalau pihaknya ingin menghapus stigma masyarakat yang berpikir kalau kripto merupakan investasi yang rumit dan hanya bisa dilakukan dengan modal yang besar.

“Di Luno itu bisa investasi mulai dari Rp15 ribu, Rp50 ribu gitu ya. Jadi banyak juga mahasiswa yang menyisihkan uang jajan mereka untuk masuk kripto. Sedangkan yang termuda itu usia 18 tahun karena kan yang baru boleh berinvestasi itu yang usianya 18 tahun” ucap Jay.

Luno juga sudah menyediakan fitur Portal Belajar yang dapat digunakan pengguna baru yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai bitcoin, etherium serta lain sebagainya.

“Luno sangat berdedikasi untuk memberikan edukasi ataupun wawasan mengenai aset kripto pada masyarakat umum. Di sini ada satu portal yang bisa diakses bahkan langsung melalui aplikasi Luno,” ucap Debora Ginting selaku Community, Event Lead Luno Indonesia.

Tidak cuma Portal Belajar, para pengguna yang baru ingin belajar mengenai bitcoin, aset kripto, etherium serta sebagainya juga dapat bergabung di Luno Academy maupun di grup telegram Luno.

“Di Luno Academy itu juga sudah kita jelaskan di situ full gitu ya dari mulai bitcoin itu apa, cara untuk deposit, cara untuk beli, cara untuk jual, cara untuk mencairkan dana, itu semua kita jelaskan secara lengkap,” tutur Jay.

“Jika masih kurang jelas itu pun bisa masuk ke grup telegram kita. Di sana banyak yang bisa membimbing juga. Tidak hanya itu juga bisa menghubungi tim support kita jadi tentunya semua akan kita bimbing,” lanjut Jay.

Luno merupakan perusahaan jual beli aset digital yang berasal dari London, Inggris dan sudah mendirikan kantor di Indonesia sejak Januari 2016. Pada Maret 2020, Luno juga sudah resmi terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Saat ini, Luno secara global sudah memproses total transaksi lebih dari 8 miliar dolar AS untuk pelanggan yang tersebar di 40 negara lebih yang salah satunya adalah di Indonesia.

Luno juga mempunyai 8 juta pelanggan di seluruh dunia serta dinilai sebagai aplikasi yang mudah digunakan karena dilengkapi dengan berbagai fitur- fitur menarik seperti dompet (wallet), Portal Belajar serta berbagai fitur lainnya. (mg2)

Back to top button