• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Gaya Hidup

Sendi Rusak di Usia Muda, Dampaknya Baru Terasa saat Tua

Dilianto - Editor Dilianto -
Minggu, 14 Desember 2025 - 21:37
in Gaya Hidup
WhatsApp Image 2025-12-14 at 20.42.10

Ilustrasi - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito mengalami cedera sendi usai turnamen di Asia pada 2022 lalu. Foto: Dok. PBSI

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kerusakan sendi dan tulang sering kali dianggap sebagai masalah usia lanjut. Padahal, banyak kasus justru berakar dari aktivitas dan cedera yang dialami sejak usia produktif.

Dokter Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Konsultan Hip & Knee di Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Dr. dr. Franky Hartono, SpOT(K), mengungkapkan bahwa penyebab utama kerusakan sendi bukan semata faktor usia atau pola makan.

BacaJuga:

Kebiasaan Ngopi Bisa Memperburuk Anxiety

Enzy Storia Stres Jalani Adegan Stand Up di Film ‘Suka Duka Tawa’

Ketika Para Jurnalis Menembak Sasaran Gunakan Senjata Serbu SS1 – V1 di Menlatpur Kostrad Karawang

“Pada orang tua, kerusakan sendi itu biasanya karena cedera lama atau overused. Bisa juga karena penyakit metabolik atau kelainan sendi sejak kecil,” ujar Dr. Franky ditemui INDOPOSCO, Rabu (10/12/2025) lalu.

Aktivitas fisik berat dalam jangka panjang, lanjut Dr. Franky, termasuk olahraga ekstrem dan pekerjaan dengan beban tinggi, menjadi pemicu utama kerusakan sendi di kemudian hari.

“Atlet waktu muda merasa sehat dan kuat. Tapi ketika usia bertambah, sendinya rusak karena terlalu dipakai dan terlalu dipaksa,” terangnya.

Dalam praktiknya, Dr. Franky kerap menemui pasien yang datang saat kondisi sudah berat, meski gejalanya sebenarnya muncul sejak lama.

“Biasanya kita tanya, sakitnya di mana, pernah jatuh atau cedera enggak. Pada usia muda biasanya karena cedera, pada usia tua sering karena dampak kesalahan posisi atau cedera lama,” jelas Dr. Franky.

Menurutnya, operasi bukanlah akhir dari proses penyembuhan. Tantangan terbesar justru terletak pada pemahaman dan ekspektasi pasien.

“Kami akan melakukan yang terbaik, tapi bukan berarti bisa menggaransi hasil akhir sesuai harapan pasien. Itu harus dikomunikasikan sejak awal,” tegasnya.

Menurut Franky, keberhasilan penanganan ortopedi juga bergantung pada kerja tim lintas disiplin. “Ini bukan kerja satu orang. Ada dokter lain, fisioterapis, perawat, hingga tim pendukung. Fisioterapi bahkan sudah disiapkan sejak sebelum operasi,” tambahnya.

Tak lupa, ia pun menutup dengan pesan bahwa kesadaran menjaga sendi sejak usia muda menjadi investasi jangka panjang bagi kualitas hidup di masa tua. (her)

Tags: Cedera SendiDr. dr. Franky Hartono SpOT(K)kesehatanOrthopedisiloam hospitalsSiloam Hospitals Kebon Jeruk
Berita Sebelumnya

Teror Berdarah di Pantai Bondi Sydney, 10 Orang Tewas Ditembak

Berita Berikutnya

Diduga Lakukan Ujaran Kebencian, YouTuber Resbob Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya

Berita Terkait.

ngopi
Gaya Hidup

Kebiasaan Ngopi Bisa Memperburuk Anxiety

Sabtu, 20 Desember 2025 - 06:06
enzy
Gaya Hidup

Enzy Storia Stres Jalani Adegan Stand Up di Film ‘Suka Duka Tawa’

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:02
jurnaliss
Gaya Hidup

Ketika Para Jurnalis Menembak Sasaran Gunakan Senjata Serbu SS1 – V1 di Menlatpur Kostrad Karawang

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:17
aston bogor
Gaya Hidup

ASTON Bogor Hotel & Resort Hadirkan Festive Elegance 2025: Dari Keajaiban Natal hingga Masquerade Countdown

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:22
kemhan
Gaya Hidup

Momen Awak Media Dibekali Ilmu Navigasi Titik Koordinat di Menlatpur Sanggabuana

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:12
WhatsApp Image 2025-12-18 at 17.33.09
Gaya Hidup

Tiga Dara di Balik Marshant Skincare Berbasis Sains Untuk Kebutuhan Kulit Modern

Kamis, 18 Desember 2025 - 18:21
Berita Berikutnya
WhatsApp Image 2025-12-14 at 21.08.23

Diduga Lakukan Ujaran Kebencian, YouTuber Resbob Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.