• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Implementasi Kebijakan Berpihak pada Penyandang Disabilitas Masih Minim, Ini Respons DPR RI

Dilianto - Editor Dilianto -
Rabu, 3 Desember 2025 - 18:20
in Nasional
ILUSTRASI

Ilustrasi penyandang disabilitas. Foto: Dokumen INDOPOSCO

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Negara harus melakukan percepatan implementasi kebijakan yang berpihak pada penyandang disabilitas. Pernyataan tersebut diungkapkan Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher dalam keterangan, Rabu (3/12/2025).

Ia menyoroti berbagai kesenjangan yang masih dialami kelompok disabilitas di Indonesia. Menurut Netty, jumlah penyandang disabilitas di Indonesia mencapai sekitar 8,5 persen populasi, atau setara dengan lebih dari 22 juta jiwa.

BacaJuga:

Program PPG 2025, Kemendikdasmen Pastikan Guru Kompeten Hadir di Ruang Kelas

Bertemu Komisi II DPR RI, Ombudsman Banten Soroti Sengketa Pertanahan dan Pencatatan

Viral Bantuan Bencana Sumbar Dipersulit Syarat KTP, BNPB Bilang Begini

Dengan angka sebesar itu, lanjut dia, isu disabilitas seharusnya menjadi agenda strategis dalam seluruh pembangunan nasional. “Ketika kita bicara disabilitas, ini bukan isu kecil. 22 juta lebih masyarakat kita membutuhkan layanan kesehatan, pendidikan, dan akses publik yang setara,” ungkapnya.

“Ini pekerjaan besar yang harus kita lakukan bersama,” sambungnya.

Ia mengungkapkan, bahwa penyandang disabilitas masih menghadapi ketimpangan serius dalam akses pendidikan. Rata-rata lama sekolah penyandang disabilitas baru mencapai 7,57 tahun, dan 20 hingga 25 persen dari mereka bahkan tidak pernah bersekolah.

Sementara, lanjut dia, akses ke perguruan tinggi masih sangat rendah, berada di bawah 3 persen. “Selama akses pendidikan belum setara, mustahil kita berharap penyandang disabilitas bisa bersaing di pasar kerja. Ini persoalan struktural yang harus segera dibenahi,” tegasnya.

“Tingkat partisipasi kerja penyandang disabilitas di Indonesia juga rendah yakni baru mencapai 23 persen. Dari jumlah itu, sekitar 70 persen bekerja di sektor informal yang rentan dan tidak terlindungi,” imbuhnya.

Selain hambatan struktural, masih ujar Netty, penyandang disabilitas masih menghadapi persoalan sosial yang berat, mulai dari stigma hingga kekerasan. “Disabilitas dianggap aib, bahkan ada keluarga yang menyembunyikan atau memasung anak disabilitas,” bebernya.

“Kekerasan psikis menempati angka tertinggi, yakni 37 persen. Kekerasan fisik mencapai 22 persen, disusul kekerasan seksual dan kekerasan ekonomi,” imbuhnya.

Ia mengingatkan pentingnya memastikan Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas benar-benar diterapkan. “Regulasi sudah ada, namun implementasinya belum optimal,” ucapnya. (nas)

Tags: DPR RIKomisi IXPenyandang Disabilitas
Berita Sebelumnya

Bertemu Komisi II DPR RI, Ombudsman Banten Soroti Sengketa Pertanahan dan Pencatatan

Berita Berikutnya

Program PPG 2025, Kemendikdasmen Pastikan Guru Kompeten Hadir di Ruang Kelas

Berita Terkait.

SISWA-DAN-GURU
Nasional

Program PPG 2025, Kemendikdasmen Pastikan Guru Kompeten Hadir di Ruang Kelas

Rabu, 3 Desember 2025 - 18:43
KOMISI-2
Nasional

Bertemu Komisi II DPR RI, Ombudsman Banten Soroti Sengketa Pertanahan dan Pencatatan

Rabu, 3 Desember 2025 - 18:06
viral
Nasional

Viral Bantuan Bencana Sumbar Dipersulit Syarat KTP, BNPB Bilang Begini

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:13
ATR
Nasional

Menteri Nusron Ajak APH Pererat Kolaborasi Berantas Mafia Tanah

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:46
pgn
Nasional

PGN Susuri Laut Menuju Langsa: Evakuasi, Logistik dan Komunikasi Jadi Misi Utama

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:06
bwncana-sumatera
Nasional

Pemicu Bencana Sumatera Nonalam, Jangan Jadikan Alam Kambing Hitam

Rabu, 3 Desember 2025 - 14:15
Berita Berikutnya
SISWA-DAN-GURU

Program PPG 2025, Kemendikdasmen Pastikan Guru Kompeten Hadir di Ruang Kelas

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    811 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    743 shares
    Share 297 Tweet 186
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    794 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.