INDOPOSCO.ID – Menteri Haji dan Umrah RI Mochamad Irfan Yusuf melantik sejumlah pejabat struktural di Kementerian Haji sebagai bagian dari penataan kelembagaan dan percepatan transformasi layanan haji dan umrah di Masjid Al-Ikhlas, Kemenhaj, Jakarta.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Menteri Haji dan Umrah RI Mochammad Irfan Yusuf dan disaksikan Wakil Menteri Haji dan Umrah RI Dahnil Anzar Simanjuntak.
“Kemenhaj hadir karena kebutuhan mendesak untuk melakukan perubahan nyata dalam tata kelola haji dan umrah. Sejak awal pembentukannya, kementerian ini tidak berjalan dari titik yang nyaman, tetapi dari titik tanggung jawab dan tuntutan perubahan,” ujar Irfan Yusuf, Rabu (26/11/2025).
Gus Irfan menegaskan pelantikan ini adalah momentum penting bagi percepatan perubahan tata kelola haji dan umrah di Indonesia. Ia menyampaikan prosesi yang dilaksanakan di masjid bukan hanya simbolis, tetapi penegasan nilai pelayanan.
“Bapak-ibu semua dituntut untuk menjadi agen perubahan. Keputusan Presiden dan regulasi yang melandasi struktur ini adalah tindak lanjut dari amanah konstitusi dan kebutuhan kelembagaan,” kata dia.
Menteri Irfan juga menegaskan sikap transparansi dan akuntabilitas. Ia memastikan Kemenhaj sangat terbuka apabila ada kritik dan tuduhan yang muncul, karena ia yakin Kemenhaj bekerja atas nama NKRI.
“Kita harus berani mengambil keputusan yang benar, meski banyak pihak menilai dari sudut pandang sempit. Saya yakin dengan integritas dan semangat bersama, Kemenhaj akan menjadi kementerian yang modern, profesional, kreatif, dan inovatif,” kata dia.
Pelantikan pejabat eselon I dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 185/TPA Tahun 2025 tentang Pengangkatan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Haji dan Umrah
Adapun pejabat yang dilantik di antaranya Sekretaris Jenderal Teguh Dwi Nugroho, Direktur Jenderal Bina Penyelenggaraan Haji dan Umrah Puji Raharjo, Direktur Jenderal Pelayanan Haji Ian Heriyawan, Direktur Jenderal Pengembangan Ekosistem Ekonomi Haji dan Umrah Jaenal Effendi.
Kemudian, Direktur Jenderal Pengendalian Penyelenggaraan Haji dan Umrah Harun Al Rasyid, Inspektur Jenderal Dendi Suryadi, dan Staf Ahli Bidang Manajemen dan Transformasi Layanan Publik Ramadhan Harisman.
Selain pejabat eselon I, pelantikan juga mencakup pejabat eselon II, III, dan IV dari berbagai unit kerja, termasuk pejabat dengan latar belakang lintas kementerian dan lembaga. (ney)









