• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

PHI Terapkan Program Full Cycle Observation di Wilayah Kalimantan

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:16
in Ekonomi
ph3

Ilustrasi tim Full Cycle Observation (FCO) yang melibatkan para pekerja dari regional dan zona lain di lingkungan Subholding Upstream (SHU) Pertamina. Foto: Dokumen PHI

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) melaksanakan Program Full Cycle Observation (FCO) sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kinerja keselamatan perusahaan melalui upaya menekan angka insiden, menghilangkan potensi bahaya berulang, serta memperkuat budaya disiplin dan tanggung jawab di lingkungan kerja.

Program yang dilaksanakan oleh PHI pada awal Oktober 2025 ini merupakan inisiatif jangka panjang yang digagas oleh Direktur Pengembangan & Produksi Subholding Upstream (SHU) Pertamina untuk memperkuat aspek keselamatan dan efisiensi kerja.

BacaJuga:

Hyundai Motor Group dan Toray Sepakat Kembangkan Material Superringan

Hadapi Lonjakan Nataru, ASDP Siapkan 67 Kapal dan Wajibkan Pembelian Tiket Online

MedcoEnergi Resmikan Pembangkit Listrik Combined Cycle di Batam: Efisiensi Naik, Emisi Turun

Pada kegiatan ini, Tim FCO yang melibatkan para pekerja dari regional dan zona lain di lingkungan SHU Pertamina, mengobservasi secara langsung kegiatan operasional di empat unit rig di Lapangan Sangasanga yang dikelola oleh afiliasi PHI, yakni PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field.

Tim FCO mengamati pelaksanaan prosedur, kompetensi pekerja, hingga kondisi dan kelayakan peralatan guna memastikan seluruh proses berjalan selamat, aman, dan andal.

Senior Manager Sanga Sanga Field, Sigid Setiawan menyambut baik inisiasi pelaksanaan program ini di Lapangan Sangasanga. “Dalam FCO, keterlibatan “pihak luar” berperan sebagai mata segar untuk menemukan potensi perilaku atau kondisi yang tidak selamat (unsafe act/condition),” jelasnya, dalam keterangannya, dikutip Selasa (14/10/2025).

Menurutnya, sebagai kepala lapangan, ia memberikan otorisasi jika diperlukan tambahan waktu untuk perbaikan pada temuan yang kritikal dan berisiko tinggi sebelum melanjutkan pekerjaan agar potensi insiden dapat dihilangkan.

Sejak diterapkan pada tanggal 15 Februari 2023, program ini terbukti efektif dalam menekan angka insiden, menghilangkan potensi bahaya berulang, serta memperkuat budaya disiplin dan tanggung jawab di lingkungan kerja.

“Penerapan FCO membawa dampak positif yang signifikan. Berdasarkan data yang sudah diperoleh dari pelaksanaan program ini sejak 2024 lalu di lingkungan SHU, program ini berkontribusi menurunkan risiko terhentinya operasi (Non Productive Time), menjaga semangat dan kepercayaan diri tim kerja, serta mendukung kelancaran produksi migas perusahaan,” kata Sigid.

Contoh-contoh lainnya, antara lain, hasil rekomendasi inspeksi berdasarkan analisis kegiatan Well Intervention sejak tahun 2024 menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam penerapan aspek keselamatan kerja di lapangan.

Kemudian temuan yang bersifat minor, seperti perbaikan pada walkway dan grating, menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjaga standar keselamatan dan memastikan seluruh fasilitas tetap dalam kondisi optimal. Selain itu, penerapan mekanisme barikade dengan safety line terus diperkuat guna meminimalkan risiko saat pekerjaan bertekanan tinggi berlangsung.

Menariknya, selama kegiatan FCO ini, sejumlah praktik positif juga ditemukan di lapangan dan dinilai dapat menjadi contoh baik bagi wilayah kerja lainnya. Di antaranya penggunaan slayer atau penutup kepala untuk melindungi pekerja dari paparan panas matahari, pemasangan cover guyline untuk mencegah potensi tersandung, serta penerapan housekeeping yang tertata dengan sangat baik.

“Temuan-temuan ini mencerminkan semakin kuatnya budaya keselamatan dan kepedulian terhadap lingkungan kerja yang aman dan nyaman di setiap lini operasi,” ujar Sigid.

Keberhasilan pelaksanaan FCO di Lapangan Sangasanga akan menjadi contoh yang sangat baik mengenai penerapan kegiatan ini di wilayah kerja dan lapangan migas lainnya di wilayah Kalimantan.

“Sebagai wujud komitmen berkelanjutan terhadap keselamatan kerja, penerapan FCO dan kehadiran Tim FCO diharapkan dapat memberikan perspektif baru terhadap penerapan aspek keselamatan dan efisiensi kerja di PHI-Regional 3 Kalimantan,” pungkasnya.

Upaya PHI terkait peningkatan kinerja keselamatan melalui FCO ini menjadi bagian penting dari perjalanan perusahaan dalam mewujudkan keberlanjutan produksi migas Perusahaan yang penting bagi ketahanan energi nasional sesuai Asta Cita pemerintah terkait swasembada energi.

PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) merupakan bagian Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi dan bisnis hulu migas di Regional 3 Kalimantan yang meliputi Zona 8, Zona 9 dan Zona 10 sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Pada 2024, PHI mencatatkan produksi minyak dan gas bumi sebesar 58,4 ribu barel minyak per hari (MBOPD) dan 621,2 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD). (srv)

Tags: Full Cycle Observationindustri hulu migasKeselamatan KerjaPHI
Berita Sebelumnya

2 Ribu Lebih Nasabah Hadiri BCA Wealth Summit 2025

Berita Berikutnya

PLN NP UP Pacitan Manfaatkan FABA Jadi Kompos untuk Lahan 6,5 Hektare

Berita Terkait.

hyundai
Ekonomi

Hyundai Motor Group dan Toray Sepakat Kembangkan Material Superringan

Jumat, 14 November 2025 - 11:00
feri
Ekonomi

Hadapi Lonjakan Nataru, ASDP Siapkan 67 Kapal dan Wajibkan Pembelian Tiket Online

Jumat, 14 November 2025 - 09:26
1000401496
Ekonomi

MedcoEnergi Resmikan Pembangkit Listrik Combined Cycle di Batam: Efisiensi Naik, Emisi Turun

Kamis, 13 November 2025 - 18:42
WhatsApp Image 2025-11-13 at 16.38.37
Ekonomi

Pertamina Kejar Target NZE 2060 atau Lebih Cepat

Kamis, 13 November 2025 - 16:47
WhatsApp Image 2025-11-13 at 15.59.15
Ekonomi

PHE dan PDC Dukung Net Zero Emission dengan Energi Alam

Kamis, 13 November 2025 - 16:09
tempImage04Ix8h
Ekonomi

WGC: Prospek Emas 2026 Bergantung Tarif Dagang dan Suku Bunga AS

Kamis, 13 November 2025 - 06:09
Berita Berikutnya
pln

PLN NP UP Pacitan Manfaatkan FABA Jadi Kompos untuk Lahan 6,5 Hektare

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    3679 shares
    Share 1472 Tweet 920
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2749 shares
    Share 1100 Tweet 687
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    713 shares
    Share 285 Tweet 178
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.