• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Ditelusuri Polresta Bandara Soetta, Begini Cara Pelaku Sindikat TPPO Perdaya Calon Pekerja

Laurens laurens by Laurens laurens
Kamis, 9 Oktober 2025 - 17:05
in Megapolitan
soeta

Pertama dari kiri: Kepala BP3MI Banten Budi Novijanto, Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol Rondald Sipayung, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Bandara Soekarno-Hatta, Galih Priya Kartika Perdhana, Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Yandri Mono, Kamis (9/10/2025). Foto: Feris Pakpahan/INDOPOSCO

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Polresta Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) terus menelusuri jejak panjang praktik tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang menjerat banyak warga untuk diberangkatkan ke luar negeri secara ilegal.

Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan bahwa jaringan para pelaku bekerja dalam pola berkelompok, terstruktur, dan lintas daerah, membuat sindikat ini sulit dilacak.

Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta Kompol Yandri Mono mengungkapkan, jaringan tersebut terbagi dalam tiga klaster utama yang memiliki fungsi masing-masing. Struktur berlapis itu membuat operasi kejahatan berjalan rapi dan terencana.

“Pola jaringannya selalu berkelompok. Ada klaster perekrut, pengurus dokumen, dan pendana yang menyiapkan tempat bekerja,” katanya kepada INDOPOSCO, Kamis (9/10/2025).

Ia menjelaskan, klaster pertama berperan merekrut calon pekerja migran dari berbagai daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga DKI Jakarta.

Target utama mereka adalah warga berpenghasilan rendah yang tergiur janji pekerjaan mudah dan gaji besar di luar negeri.

“Mereka datang langsung ke daerah-daerah, membujuk warga dengan iming-iming pendapatan besar dan keberangkatan cepat,” ujarnya.

Selain itu, klaster kedua bertugas menyiapkan sekaligus memalsukan dokumen keberangkatan, mulai dari paspor, visa, hingga surat rekomendasi kerja.

Dengan memanfaatkan celah administratif, kelompok ini mampu meloloskan korban melalui jalur resmi bandara.

“Semua dokumen dibuat seolah sah agar korban bisa lolos pemeriksaan,” ujar Yandri.

Sementara klaster ketiga menjadi pengendali lapangan sekaligus penyandang dana.

Mereka menanggung seluruh biaya operasional, menyiapkan tiket, akomodasi, hingga penempatan kerja di luar negeri, dan memiliki koneksi dengan pengguna tenaga kerja di negara tujuan.

“Mereka yang mengatur pendanaan dan tempat bekerja. Semua sistematis,” jelasnya.

Menurut Yandri, pengungkapan jaringan TPPO biasanya berawal dari aksi pencegahan calon korban di bandara.

Calon pekerja yang terdeteksi hendak
berangkat tanpa prosedur resmi langsung diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Setiap pengungkapan dimulai dari korban yang kami cegah. Dari sana kami petakan siapa saja yang terlibat,” ucapnya.

Hasil pemeriksaan korban menjadi pintu bagi penyidik membongkar rantai pelaku lintas daerah.

Struktur jaringan disebut semi hierarkis setiap klaster tidak saling mengenal penuh namun terhubung lewat perantarasehingga sulit ditelusuri.

“Mereka beroperasi cerdas. Karena itu, pengungkapan otak pelaku butuh waktu dan kolaborasi antarinstansi,” tutur Yandri.

Sebelumnya, Kapolresta Bandara Soetta, Kombes Pol Rondald Sipayung menegaskan telah memperkuat koordinasi dengan Kantor Imigrasi dan BP3MI Banten guna mempersempit ruang gerak para pelaku.

“Kami tidak hanya menindak pelaku, tapi memastikan setiap calon pekerja migran terlindungi dari kejahatan perdagangan orang. Pencegahan lebih penting daripada penindakan,” pungkasnya. (fer)

Tags: ilegalPolresta Bandara SoettaSindikat TPPO
Previous Post

Kata Mantan Asisten Shin Tae-yong Soal Kekalahan Indonesia dari Arab Saudi

Next Post

Dampingi Menko AHY Serahkan Sertipikat di Gunungkidul, Wamen Ossy: Ini Wujud Nyata Kolaborasi

Related Posts

hujan
Megapolitan

Sediakan Payung saat Bepergian, BMKG: Hujan Berpotensi Guyur Jakarta Siang hingga Malam Hari

Rabu, 5 November 2025 - 08:16
17622671641317729103175757810552
Megapolitan

Kota Tua akan Jadi Etalase Seni Mahasiswa IKJ

Rabu, 5 November 2025 - 02:05
IMG-20251104-WA0012
Megapolitan

Perda Perlindungan Perempuan dan Anak bakal Direvisi

Selasa, 4 November 2025 - 22:51
IMG-20251104-WA0008
Megapolitan

DAU Tiap Kelurahan di Jakarta, Kota Bambu Utara Rencanakan Penataan Kawasan

Selasa, 4 November 2025 - 21:15
IMG-20251104-WA0007
Megapolitan

Transjakarta dan DPRD Dorong Jakarta Menuju Kota Cerdas dan Manusiawi di Usia ke-500

Selasa, 4 November 2025 - 20:53
onal
Megapolitan

Bukan Pengedar, Onad Direhabilitasi 3 Bulan Terkait Kasus Narkoba

Selasa, 4 November 2025 - 20:37
Next Post
AHY

Dampingi Menko AHY Serahkan Sertipikat di Gunungkidul, Wamen Ossy: Ini Wujud Nyata Kolaborasi

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    969 shares
    Share 388 Tweet 242
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    680 shares
    Share 272 Tweet 170
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Ampas Teh

    732 shares
    Share 293 Tweet 183
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.