INDOPOSCO.ID – Harapan pasien TBC (tuberkulosis) untuk adanya vaksin sangat besar. Namun, hingga saat ini pengembangan vaksin TBC masih menemukan kendala.
Pernyataan tersebut diungkapkan Peneliti Utama Vaksin TBC di Indonesia Prof. Erlina Burhan dalam keterangan, Sabtu (28/9/2024).
Ia menyebut, salah satu kendala tersebut di antaranya kebutuhan alokasi dana dan kolaborasi yang kuat para stakeholder. “Harus ada alokasi dana dan kolaborasi yang kuat dalam mewujudkan vaksin TBC,” ujarnya.
Ia mengatakan, Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular melalui udara. Penyakit ini telah membunuh 1,3 juta orang di dunia (Global TB Report 2023).
“TBC membunuh satu orang setiap empat menit di Indonesia,” ungkapnya.
Diketahui, Badan kesehatan dunia (WHO) terus melakukan pengembangan Vaksin TBC (Tuberkulosis) di tingkat dunia. Namun, berbagai tantangan dihadapi agar target penemuan vaksin TBC dapat tercapai di 2028.
Salah satu tantangan tersebut terkait pengumpulan dana untuk penelitian dan pengembangan Vaksin TBC sangat sulit. (nas)








