• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Pemkab Bekasi Tunggu Arahan Kemendagri Terapkan WFH

Ali Rachman by Ali Rachman
Rabu, 23 Agustus 2023 - 05:05
in Megapolitan
asap

Asap keluar dari aktivitas pabrik di kawasan industri Cikarang, Kabupaten Bekasi. Selasa (22/8/2023). Foto: Antara/Pradita Kurniawan Syah

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pemerintah Kabupaten Bekasi menyatakan masih menunggu arahan teknis dari Kementerian Dalam Negeri berkaitan dengan penerapan pola bekerja dari rumah atau “work from home” bagi aparatur setempat.

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan wacana pemberlakuan kembali pola bekerja dari rumah muncul akibat polusi yang terjadi di wilayah DKI Jakarta dan sekitar termasuk Kabupaten Bekasi.

“Terkait WFH (Work From Home) tersebut, sedang dikaji implementasinya seperti apa,” katanya di Cikarang, Selasa (22/8), seperti dikutip dari Antara

Hal senada diungkapkan Sekretaris Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi yang menyatakan penerapan WFH masih dalam kajian Kemendagri. Jika nanti telah ditetapkan, WFH bisa segera dilaksanakan.

“Jumat lalu saya sendiri yang mengikuti rapat dengan Kemendagri terkait WFH. Ada sejumlah masukan dari daerah terkait ini, namun demikian penerapannya masih menunggu dari Kemendagri,” ujarnya.

Dalam beberapa pekan terakhir, polusi udara di Jakarta menjadi pembicaraan publik. Bagaimana tidak, kondisi udara ibu kota dinilai tidak sehat lantaran tingginya tingkat pencemaran.

Kondisi ini pun turut menjadi perhatian pemerintah pusat dengan kembali mewacanakan WFH. Penerapan kebijakan ini turut melibatkan daerah lain dalam aglomerasi Jabodetabek, termasuk Kabupaten Bekasi.

Ia menyatakan dalam rapat koordinasi dengan Kemendagri, polusi juga turut terjadi di daerah sekitar ibu kota, termasuk Kabupaten Bekasi. Pada pembahasan tersebut, polusi setidaknya ditimbulkan oleh dua faktor yakni operasional industri dan kendaraan bermotor.

Tingginya mobilitas penduduk di kawasan Jabodetabek menjadi salah satu penyumbang terbesar polusi udara. “Bekasi juga termasuk tinggi, karena ada industri juga mobilitas penduduk. Dari yang pergi bekerja atau yang sekedar mengantar anak sekolah. Turut menyumbang polusi udara. Sehingga wacana WFH muncul,” katanya.

Dirinya mengaku belum bisa memastikan skema teknis penerapan WFH, termasuk perangkat daerah mana saja yang akan menjalani WFH. “Namun yang jelas WFH ini dipastikan tidak akan mengganggu proses pelayanan publik,” ucap dia.

Ia menambahkan penerapan WFH akan mengadopsi kebijakan pembatasan pada saat pandemi COVID-19 lalu. Karena penyumbang tertinggi polusi berasal dari asap kendaraan, maka fokus utama WFH adalah pembatasan mobilitas penduduk.

“Termasuk di Bekasi di mana aktivitas mobilitas tinggi sehingga produksi karbon juga besar. Maka kerangka kebijakannya mengadopsi saat Covid-19 lalu. Tinggal bagaimana kajian teknisnya nanti dari Kemendagri,” demikian Dedy Supriyadi. (mg1)

Tags: ASNkabupaten bekasiKemendagripemkab bekasiWFH
Previous Post

Mahasiswa UNS Diajak Dukung dan Awasi BBM Subsidi Tepat Sasaran

Next Post

Pacu Reformasi Birokrasi Berdampak ke Kemiskinan sampai Investasi

Related Posts

DPRD
Megapolitan

4 Pansus DPRD Jakarta Tuntaskan Rancangan Perda

Rabu, 12 November 2025 - 18:51
rdf
Megapolitan

Bau Busuk RDF Rorotan Bikin Dewan Geram, DLH Dinilai Tak Serius Tangani Masalah

Rabu, 12 November 2025 - 12:34
CUACA
Megapolitan

Jakarta Sejak Pagi Relatif Teduh, Waspadai Potensi Hujan Ringan Siang hingga Malam Hari

Rabu, 12 November 2025 - 09:22
pulau-seribu
Megapolitan

Pemkab Pulau Seribu Bangun Tanggul di Pulau Harapan

Rabu, 12 November 2025 - 06:18
kebakaran
Megapolitan

Kebakaran di Tambora Jakbar Diduga Terjadi Akibat Korsleting Listrik

Selasa, 11 November 2025 - 23:10
ledakan
Megapolitan

Polisi Tetapkan Tersangka Ledakan SMAN 72, Tak Terafiliasi Kelompok Teroris

Selasa, 11 November 2025 - 19:47
Next Post
azwar

Pacu Reformasi Birokrasi Berdampak ke Kemiskinan sampai Investasi

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2583 shares
    Share 1033 Tweet 646
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    710 shares
    Share 284 Tweet 178
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    660 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.