• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Banjir di Sumsel Akibat Daerah Resapan Air Rusak

Sumber Ginting Editor Sumber Ginting
Minggu, 12 Maret 2023 - 18:41
in Nusantara
Puluhan rumah warga Muaraenim terendam banjir akibat curah hujan tinggi, Kamis (9/3/2023). (ANTARA)

Puluhan rumah warga Muaraenim terendam banjir akibat curah hujan tinggi, Kamis (9/3/2023). (ANTARA)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Lembaga Lingkungan Hidup Jejak Bumi Indonesia (JBI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel) menilai bencana banjir bandang yang terjadi di beberapa kabupaten di Sumsel disebabkan daerah resapan air banyak yang rusak akibat perambahan hutan liar.

“Salah satu faktor penyebab banjir di tiga kabupaten di Sumsel meliputi Lahat, Muaraenim dan OKU Selatan pada Kamis (9/3) lalu disebabkan karena daerah resapan air banyak yang rusak,” kata Pendiri JBI OKU, Hendra Setyawan di Baturaja, Ahad (12/3).

BacaJuga:

DPR Dorong Kebijakan Khusus bagi Debitur KUR yang Jadi Penyintas Bencana Sumatra

Perkuat SDM Unggul Melalui ‘Banten Cerdas’, Gubernur Andra Soni Gandeng JSIT Banten

EVenture 2025 Galang Rp149,9 Juta untuk Korban Bencana Sumatera, PLN Uji SPKLU

Menurut dia, saat ini dari total luas hutan di Provinsi Sumsel seluas 3,46 juta hektare (Ha), sekitar 700 ribu Ha diantaranya kondisinya sudah kritis sehingga rawan terjadi bencana alam.

Sebagian besar daerah hulu sebagai wilayah tangkapan air sudah banyak yang rusak akibat perambahan hutan secara liar dan ditambah lagi dibukanya perkebunan sawit serta pertambangan dalam skala besar turut menyumbang potensi bencana alam di tiga kabupaten tersebut.

Akibatnya, banjir bandang yang melanda Desa Lubuk Sepang, Kabupaten Lahat dan Desa Sidorahayu, OKU Selatan serta Desa Lubuk Nipis, Kabupaten Muaraenim beberapa waktu lalu masih menjadi ancaman yang harus diwaspadai bersama.

“Mudah-mudahan tidak terjadi lagi karena banyak sekali korban bencana alam di tiga kabupaten tersebut mencapai ratusan unit rumah, bahkan sampai menelan korban jiwa,” ujarnya.

Oleh sebab itu, perlu pemahaman dari stakeholder terkait tentang kondisi tata ruang dan hutan di Sumatera Selatan agar kedepan musibah tersebut tidak terulang lagi.

JBI mendorong peran pemerintah daerah untuk mengimplementasikan kebijakan tata ruang dengan baik agar setiap kabupaten di Sumsel memiliki rencana detail untuk menata wilayah, kajian lingkungan hidup strategis serta dokumen lainnya.

Hal itu dilakukan untuk menata kawasan hutan lindung agar tidak dirusak untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit dalam skala besar ataupun pertambangan batubara bukan pada tempatnya hingga merusak lingkungan sekitar.

“Jadi untuk mengatasi kerusakan alam bukan hanya sekedar tanam pohon, bersihkan gorong-gorong atau buang sampah sembarangan saja, namun harus komplek dari hulu dan hilirnya,” demikian Hendra Setyawan seperti dikutip dari Antara, Minggu (12/3/2023). (mg1)

Tags: banjirResapan AirSumatera Selatansumsel
Berita Sebelumnya

Erick Thohir: Stadion Manahan Solo Sangat Siap Untuk Piala Dunia U-20

Berita Berikutnya

Polres Dumai Usul Pencabutan Izin Gelanggang Permainan Berpotensi Judi

Berita Terkait.

sumatera
Nusantara

DPR Dorong Kebijakan Khusus bagi Debitur KUR yang Jadi Penyintas Bencana Sumatra

Senin, 22 Desember 2025 - 16:16
ANDRASONI
Nusantara

Perkuat SDM Unggul Melalui ‘Banten Cerdas’, Gubernur Andra Soni Gandeng JSIT Banten

Senin, 22 Desember 2025 - 09:51
pln
Nusantara

EVenture 2025 Galang Rp149,9 Juta untuk Korban Bencana Sumatera, PLN Uji SPKLU

Senin, 22 Desember 2025 - 09:35
pis
Nusantara

PIS Perkuat Aksi Kemanusiaan bagi Masyarakat Terdampak Banjir Aceh Tamiang

Senin, 22 Desember 2025 - 06:06
bca
Nusantara

Pulihkan Daerah Terdampak Bencana, Bakti BCA Bangun Instalasi Air Bersih dan MCK di Sumatera

Senin, 22 Desember 2025 - 02:20
bnpb
Nusantara

Warga Terdampak Bencana Mulai Tinggalkan Posko Pengungsian

Minggu, 21 Desember 2025 - 20:12
Berita Berikutnya
Polres Dumai Usul Pencabutan Izin Gelanggang Permainan Berpotensi Judi

Polres Dumai Usul Pencabutan Izin Gelanggang Permainan Berpotensi Judi

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.