• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Sunpride Implementasikan Teknologi Blockchain untuk Tingkatkan Keamanan Pangan dan Traceability Buah Segar di Indonesia

Redaksi Editor Redaksi
Jumat, 10 Desember 2021 - 20:30
in Ekonomi
sunpride

Ilustrasi.

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-26, Sunpride sebagai merek penyedia buah segar terkemuka meluncurkan teknologi blockchain traceability pada produk buah segar, yaitu jenis pisang mas. Tujuan dari teknologi ini adalah untuk menelusuri dan mengidentifikasi produk dari seluruh tahapan demi meningkatkan kualitas dan memastikan keamanan dalam produk. Pada peluncuran perdana, Sunpride menggandeng Super Indo sebagai partner retail pertama yang akan menjual produk buah pisang mas yang telah mengimplementasikan teknologi ini di seluruh gerai Super Indo di Jakarta dan Surabaya.

“Saya bangga karena Sunpride menjadi perusahaan buah pertama yang mengaplikasikan teknologi blockchain traceability pada buah segar di Indonesia. Kami ingin menghadirkan buah segar berkualitas yang dapat diidentifikasi dan ditelusuri dari mulai petani hingga ke tangan konsumen, sehingga keamanan pangan pada buah ini dapat terus terjaga,” ungkap Chief Executive Officer PT Sewu Segar Nusantara Cindyanto Kristian.

BacaJuga:

Chery Meluncurkan SUV Listrik Premium J6T di GJAW 2025, Tawarkan Desain Urban Futuristik dan Kemampuan Off-Road

Daihatsu Warnai GJAW 2025 Rocky Hybrid Curi Panggung

Regulasi Tak Lagi Cukup, Akademisi Dorong Edukasi Kreatif untuk Bendung Scam

Teknologi blockchain traceability ini adalah kemampuan untuk menelusuri dan mengidentifikasi produk dari seluruh tahapan, mulai dari toko hingga ke petani, sehingga kemanan pangan lebih terjamin. Teknologi ini diimplementasikan dalam salah satu produk, yaitu pisang mas, sehingga perjalanan buah tersebut mulai dari petani hingga ke retailer dapat tercatat secara transparan.

“Saya sangat senang menyambut peluncuran Farming Blockchain Traceability pertama di Indonesia oleh Sunpride dan menghargai kemitraan yang terjalin antara PT Lion Super Indo dan PT Sewu Segar Nusantara. Tentunya tujuan dari implementasi teknologi ini juga sejalan dengan visi kami yaitu untuk menyediakan produk sehat mudah didapat dan terjangkau dimana saja dan kapan saja. Serta sejalan dengan strategi Super Indo untuk menjual produk yang transparan, dapat dilacak, dan berkelanjutan ” ungkap Chief Executive Officer PT Lion Super Indo, Johan Boeijenga.

Baca Juga: Inilah Prediksi Tren Kuliner di 2022

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Kemenko) pun sangat mengapresiasi dan mendukung inisiatif Sunpride dalam melakukan implementasi teknologi blockchain traceability ini. Ia menjelaskan bahwa implementasi teknologi ini sejalan dengan program Pengembangan Agribisnis Hortikultura milik Kemenko.

“Kami mengapresiasi inisiatif yang dilakukan PT Sewu Segar Nusantara (Sunpride) untuk bermitra, membina petani pisang mas di Lumajang untuk “naik kelas” sehingga dapat menghasilkan pisang mas terbaik. Hal ini sejalan dengan program prioritas yang dikoordinasikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dengan tujuan peningkatan produksi, kualitas, kontinuitas dan investasi serta peningkatan konsumsi buah nusantara,” jelas Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Hortikultural Kemenko Perekonomian, R. R. Yuli Sri Wilanti, S.Pi., M.P.

Fokus dari pemerintah adalah memastikan konsumen mendapat produk makanan yang sehat, aman, kualitas yang baik, higienis serta diproduksi melalui proses ramah lingkungan. Oleh karena itu, Yuli Ia juga berharap akan lebih banyak lagi perusahaan lain yang melakukan hal serupa.

“Kami dari Kemenko Perekonomian sangat mendukung penggunaan teknologi dalam menjaga kualitas dan keamanan produk yang dihasilkan kelompok tani. Kami berharap inisiatif ini dapat juga dikembangkan oleh pelaku industri pertanian/makanan yang lain dengan melibatkan lebih banyak kolaborasi petani di daerah,” ujar Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Hortikultural Kemenko Perekonomian itu.

Dalam pengimplementasian program ini, Sunpride juga bekerja sama dengan petani pisang mas di kabupaten Lumajang, Jawa Timur guna pemenuhan stok kebutuhan buah pisang mas yang akan didistribusikan ke gerai Super Indo di Jakarta dan Surabaya.

Untuk mengetahui ketelusuran produk pisang mas ini, konsumen dapat memindai QR Code yang tertempel pada produk menggunakan smartphone. Setelah memindai, konsumen dapat membaca informasi lengkap mengenai perjalanan produk tersebut.

“Saat ini memang baru terimplementasi pada produk pisang mas. Harapannya ke depan kami terus dapat meningkatkan teknologi ini agar dapat terimplementasi diseluruh produk kami sehingga ketelurusan dan keamanan produk dapat terjaga sampai ketangan konsumen.” Tutup Cindy. (srv)

Tags: panganSunprideTeknologi BlockchainTraceability Buah Segar di Indonesia
Berita Sebelumnya

CX Summit 2021: Menparekraf Sandiaga Uno Berharap Pelaku Parekraf Bisa Memaksimalkan Teknologi di Era Digital

Berita Berikutnya

HUT Ke-28, Mastel Dorong Peningkatan SDM di Bidang Digital

Berita Terkait.

chery
Ekonomi

Chery Meluncurkan SUV Listrik Premium J6T di GJAW 2025, Tawarkan Desain Urban Futuristik dan Kemampuan Off-Road

Jumat, 21 November 2025 - 15:45
rocky
Ekonomi

Daihatsu Warnai GJAW 2025 Rocky Hybrid Curi Panggung

Jumat, 21 November 2025 - 14:34
iniji
Ekonomi

Regulasi Tak Lagi Cukup, Akademisi Dorong Edukasi Kreatif untuk Bendung Scam

Jumat, 21 November 2025 - 14:04
zaldy
Ekonomi

Layanan Konsumen Jadi Kunci, Alfamidi Kembali Raih Customer Service Quality Award

Jumat, 21 November 2025 - 13:39
WhatsApp-Image-2025-11-20-at-18.59.05_1
Ekonomi

Kemenkeu Catat Realisasi Penerimaan Kepabeanan dan Cukai Rp249,3 Triliun

Jumat, 21 November 2025 - 07:14
booth
Ekonomi

Pertama di Indonesia, PLN NP Tampilkan Teknologi Bio-CNG untuk Pembangkit di Electricity Connect 2025

Kamis, 20 November 2025 - 22:48
Berita Berikutnya
mastel

HUT Ke-28, Mastel Dorong Peningkatan SDM di Bidang Digital

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-16 at 18.44.180

    Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    952 shares
    Share 381 Tweet 238
  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4087 shares
    Share 1635 Tweet 1022
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    796 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    757 shares
    Share 303 Tweet 189
  • Penipuan Online Melonjak, AMKI Tegaskan Peran Media dalam Mengawal Keamanan Transaksi

    661 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.