• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Bukan Aksi Korporasi Biasa, Holding Ultra Mikro Punya Tujuan Mulia

Ali Rachman by Ali Rachman
Kamis, 29 Juli 2021 - 21:25
in Ekonomi
Ilustrasi.

Ilustrasi.

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Holding Ultra Mikro (UMi) yang mengintegrasikan ekosistem usaha milik BRI Pegadaian dan PNM dinilai bukan sekadar aksi korporasi biasa, tetapi juga diproyeksikan bakal memberi banyak manfaat untuk masyarakat pelaku usaha.

Diakui berbagai pihak, kolaborasi ketiga BUMN yang dikenal berfokus pada pemberdayaan usaha mikro dan ultra mikro tersebut tidak hanya akan mendorong sumber pertumbuhan baru bagi masing-masing entitas melalui holding, namun kolaborasi perusahaan pelat merah yang terintegrasi dalam holding tersebut juga akan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kepentingan masyarakat banyak.

Terkait hal tersebut Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sunarso mengatakan, aspirasi perseroan untuk mengembangkan segmen usaha ultra mikro melalui holding sejalan dengan rencana pemerintah meningkatkan peran BUMN sebagai agen pencipta nilai dan pembangunan, untuk mendukung pertumbuhan perekonomian nasional khususnya pada sektor UMKM.

“Pembentukan holding UMi tidak hanya dapat memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan bagi BRI, Pegadaian, maupun PNM. Namun juga bagi para pelaku usaha yang termasuk dalam segmen ini,” kata dia dalam keterangannya, Kamis (29/7).

Holding ini akan menyediakan layanan keuangan kepada para pengusaha ultra mikro dengan lebih terintegrasi dalam satu ekosistem.

“Artinya, layanannya dapat end to end, proses pertumbuhan atau peningkatan kapabilitas nasabah ultra mikro pun dapat lebih dimonitor dengan baik, sehingga dapat melayani dengan lebih efektif dan efisien,” sambungnya.

Sebelumnya, dalam rangka pembentukan Holding Ultra Mikro, BRI dengan mekanisme Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) telah mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (22/7) lalu.

Turunkan Praktik Rentenir

Banyaknya manfaat Holding Ultra Mikro bagi pelaku UMKM, juga diakui oleh Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi). Ketua Bidang Infokom DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan mengatakan pihaknya mendukung sinergi BRI, Pegadaian dan PNM melalui holding ini. Langkah strategis ini dinilai dapat menurunkan suku bunga pinjaman sekaligus memperbaiki rantai pasok pelaku usaha mikro nasional. “Pada dasarnya kami selalu mendukung upaya pemerintah. Sepanjang hal ini berimbas baik pada kinerja pelaku mikro, dan bukan malah membuat mencekik lagi,” katanya.

Dia mengatakan pelaku mikro saat ini tengah berada kondisi yang sulit karena menghadapi tunggakan pinjaman akibat menurunnya omzet harian hingga 60% setelah ekonomi didera pandemi. Karena itu, dia berharap holding mampu membantu pelaku mikro untuk bertahan dan bangkit dimasa pandemi ini.

Selain itu, Reynaldi pun berharap kehadiran holding mampu menurunkan bunga kredit agar pembiayaan tak banyak menggerus laba dari pelaku mikro. Dia pun menilai melalui holding ke depan pembiayaan bisa lebih cepat sehingga menghapus peluang praktik rentenir mulai dari rantai pasok awal hingga akhir.

“Rantai pasok ini memang perlu diperbaiki dari sistem ijon ini. Karena ini yang membuat harga barang-barang mahal mulai dari rantai pasok awalnya seperti petani,” harapnya.

Senada, pengamat BUMN dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Toto Pranoto menilai holding akan memiliki kesempatan untuk melakukan ekspansi bisnis pembiayaan dan pemberdayaan. Hal ini dilakukan dengan cross selling sekaligus co-location yang membuat jangkauan bisnis holding semakin lebih luas.

“Ini pun semakin efektif lantaran masing-masing anggota tetap mempertahankan keunikan bisnisnya sehingga menyediakan solusi keuangan lebih lengkap,” jelas Toto.

Peningkatan manfaat juga akan dirasakan oleh pelaku ultra mikro sebagai nasabah. Perbaikan struktur dana akan membuat bunga pembiayaan menjadi rendah.

“Solusi keuangan pun akan menjadi lebih lengkap, dan akan mengakomodir pelaku usaha untuk cepat naik kelas,” ujarnya. (adv)

Tags: BBRIbriHolding Ultra MikroIntegrasi Ultra MikropegadaianPNM
Previous Post

Pengurangan Vonis Djoko Tjandra Dinilai Janggal

Next Post

Pengacara Bantah Moeldoko Promosikan Ivermectin

Related Posts

epg
Ekonomi

PGE Bukukan Pendapatan USD318,86 Juta sampai dengan Kuartal III 2025

Selasa, 4 November 2025 - 09:19
depan
Ekonomi

Pertamina Regional Jawa Gelar Forum Improvement & Innovation Award 2025

Selasa, 4 November 2025 - 08:57
PURBAYA
Ekonomi

Optimisme Ekonomi Menguat, Menkeu Pastikan Indonesia Menuju Target Pertumbuhan 2025

Selasa, 4 November 2025 - 08:47
purbaya
Ekonomi

Purbaya akan Tindak Tegas Pengimpor Baju Bekas Ilegal untuk Lindungi Produk Domestik

Selasa, 4 November 2025 - 02:15
PGN
Ekonomi

PGN Catat Pendapatan USD2,9 Miliar hingga September 2025

Senin, 3 November 2025 - 23:44
jotun
Ekonomi

Jotun Perkuat Kepemimpinan sebagai “Home of Hull Performance” Lewat Kolaborasi dengan BW LPG

Senin, 3 November 2025 - 20:23
Next Post
Pengacara Bantah Moeldoko Promosikan Ivermectin

Pengacara Bantah Moeldoko Promosikan Ivermectin

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    968 shares
    Share 387 Tweet 242
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Presiden Prabowo Pulang Lebih Cepat dari KTT ASEAN karena Hal Mendesak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Ampas Teh

    727 shares
    Share 291 Tweet 182
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    652 shares
    Share 261 Tweet 163
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.