• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Israel Gempur Menara Gaza Kantor Berita AP dan Al Jazeera

Redaksi Editor Redaksi
Minggu, 16 Mei 2021 - 16:35
in Internasional
Gedung al-Jalaa, tempat kantor media Associated Press (AP) dan Al Jazeera berada, dilanda serangan udara Israel di Kota Gaza, Sabtu (15/5/2021). Foto: Antara/Reuters/Ashraf Abu Amrah/rwa

Gedung al-Jalaa, tempat kantor media Associated Press (AP) dan Al Jazeera berada, dilanda serangan udara Israel di Kota Gaza, Sabtu (15/5/2021). Foto: Antara/Reuters/Ashraf Abu Amrah/rwa

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Israel menggempur kompleks menara 12 lantai di Gaza, tempat keberadaan kantor Associated Press (AP) –yang bermarkas di Amerika Serikat (AS)– serta sejumlah media media berita lainnya, pada Sabtu (15/5). Israel menuding bangunan itu juga digunakan oleh kelompok Hamas.

Gedung al-Jalaa di Kota Gaza, yang di dalamnya juga ada kantor Al Jazeera –media yang berbasis di Qatar– serta kantor dan apartemen lainnya, dievakuasi setelah pemilik gedung menerima peringatan serangan lebih lanjut.

BacaJuga:

Insiden Penembakan Tewaskan 10 Orang di Kedai Minum dekat Johannesburg

Jepang Kembangkan Proyek AI Nasional Senilai Rp318 Triliun

Forbes: Elon Musk Orang Pertama dengan Kekayaan Lebih dari Rp12 Ribu Triliun

Seorang wartawan Palestina terluka dalam serangan tersebut, demikian laporan media Palestina. Sementara, puing dan pecahan peluru beterbangan hingga kejauhan puluhan meter.

Militer Israel mengklaim pesawat tempur mereka menghantam gedung “yang berisi aset militer milik kantor intelijen kelompok Hamas.” Pihaknya mengaku telah mengirim pemberitahuan lebih lanjut kepada warga sipil di gedung tersebut untuk memungkinkan mereka keluar.

Presiden sekaligus CEO AP, Gary Pruitt, menyebut serangan itu “perkembangan yang sangat mengganggu.” Menurutnya, belasan wartawan dan wartawan lepas AP berada di gedung tersebut dan telah dievakuasi pada saat itu.

“Kami syok dan merasa ngeri bahwa militer Israel akan menargetkan dan menghancurkan gedung yang berisi kantor biro AP dan organisasi berita lainnya di Gaza,” katanya melalui pernyataan.

“Dunia hanya akan sedikit tahu soal apa yang sedang terjadi di Gaza, karena apa yang telah terjadi hari ini,” tambahnya.

Pemerintah AS mengatakan telah memberi tahu Israel agar memastikan keselamatan para wartawan.

“Kami terus berkomunikasi langsung dengan Israel bahwa memastikan keselamatan dan keamanan para wartawan dan media independen adalah tanggung jawab yang paling penting,” kata Juru Bicara Gedung Putih Jen Psaki di Twitter.

Penjabat direktur jenderal Al Jazeera Media Network, Dr Mostefa Souag, menyebut serangan tersebut “barbar” dan menegaskan Israel harus bertanggung jawab.

“Tujuan dari kejahatan keji ini adalah untuk membungkam media serta menutupi pembantaian dan juga penderitaan rakyat Gaza,” katanya melalui pernyataan.

Juru bicara militer Israel Letnan Kolonel Jonathan Conricus membantah anggapan bahwa Israel berupaya membungkam media.

“Itu salah besar, media bukanlah target,” katanya kepada Reuters.

Conricus menyebut gedung itu adalah target militer yang sah dan mengatakan gedung itu berisi intelijen militer Hamas.

Ia mengatakan, Hamas mungkin telah memperhitungkan bahwa, dengan menempatkan “aset mereka di sebuah gedung dengan kantor media berita di dalamnya”, mereka mungkin berharap akan tetap aman dari serangan Israel.”

Kelompok Hamas melepaskan 2 ribu lebih roket ke Israel selama kekerasan terbaru.

Tenaga medis Palestina mengatakan sedikitnya 140 orang, termasuk 39 anak-anak, tewas di Gaza. Sementara, Israel melaporkan 10 korban tewas, termasuk dua anak. (arm)

Sumber: Reuters
Dikutip dari: Antara

Tags: Al JazeeraapisraelkonflikPalestina
Berita Sebelumnya

Semua Obyek Wisata Pantai Selatan Cianjur Ditutup

Berita Berikutnya

Warga Tiba di Jakarta Diminta Lapor RT dan RW

Berita Terkait.

ilustrasi tembak
Internasional

Insiden Penembakan Tewaskan 10 Orang di Kedai Minum dekat Johannesburg

Minggu, 21 Desember 2025 - 20:02
ai
Internasional

Jepang Kembangkan Proyek AI Nasional Senilai Rp318 Triliun

Minggu, 21 Desember 2025 - 19:09
Elon Musk
Internasional

Forbes: Elon Musk Orang Pertama dengan Kekayaan Lebih dari Rp12 Ribu Triliun

Minggu, 21 Desember 2025 - 18:18
kamboja
Internasional

Bahas Konflik Kamboja-Thailand, Para Menlu ASEAN Gelar Pertemuan Khusus di Kuala Lumpur

Minggu, 21 Desember 2025 - 17:16
tambang
Internasional

HeiDai Gou, dari Tambang Hitam Menuju Kawasan Hijau

Minggu, 21 Desember 2025 - 15:07
AS
Internasional

AS Sita Lagi Kapal Tanker Minyak di Lepas Pantai Venezuela

Minggu, 21 Desember 2025 - 13:03
Berita Berikutnya
Warga Tiba di Jakarta Diminta Lapor RT dan RW

Warga Tiba di Jakarta Diminta Lapor RT dan RW

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.