• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Bentrok Antar Suku, Pemerintah Sudan Nyatakan Keadaan Darurat

Redaksi by Redaksi
Selasa, 6 April 2021 - 10:53
in Internasional
indoposc

Seorang anak menunjukkan peluru yang diambilnya dari tanah di Rounyn, sebuah desa berlokasi 15 km Shangil Tobaya, Darfur Utara, Sudan. (ANTARA/REUTERS)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pemerintah Sudan mengumumkan keadaan darurat di Darfur Barat setelah terjadi bentrokan antar suku selama tiga hari. Bentrokan di El Geneina, ibu kota negara bagian tersebut mengakibatkan sedikitnya 40 orang tewas dan 58 luka-luka.

Insiden itu merupakan kekerasan yang kembali bermunculan di Darfur sejak perjanjian perdamaian ditandatangani pada akhir 2020 dan pasukan penjaga perdamaian PBB ditarik dari wilayah itu. Pada Januari, sedikitnya 129 orang tewas dan 108.000 orang mengungsi setelah bentrokan serupa terjadi di El Geneina antara suku Masalit dan suku Arab. Bala bantuan militer, yang dulu dikerahkan ke kota itu, sebagian besar sudah ditarik, demikian dikutip Antara, Selasa (6/4/2021).

Dalam pernyataan yang dikeluarkan, komite keamanan dan pertahanan Sudan mengatakan telah memberi kewenangan kepada pasukan untuk mengendalikan situasi dan melanjutkan gerakan pelucutan senjata secara paksa di wilayah tersebut.

Menurut penduduk El Geneina serta buletin keamanan internal PBB, ada penggunaan persenjataan berat dan granat berpeluncur roket di sana. Gambar-gambar dan video yang diambil sejumlah warga memperlihatkan gumpalan asap di beberapa kawasan tempat tinggal di kota itu.

“Kota ini penuh dengan penjahat bersenjata dan kami tidak melihat keberadaan militer secara nyata untuk dapat melindungi warga sipil,” kata seorang warga sipil.

Pada Oktober tahun lalu, Pemerintah peralihan Sudan menandatangani perjanjian perdamaian dengan beberapa kelompok pemberontak Darfur, penentang Presiden Omar al-Bashir, yang digulingkan. Namun, serangan oleh anggota suku Arab Bashir –yang dipersenjatai untuk melawan pemberontak– telah meningkat, demikian pula dengan bentrokan antar suku.

Sebuah laporan PBB menyebutkan bahwa kelompok-kelompok yang menandatangani perjanjian itu juga mulai merekrut pejuang di seluruh wilayah. Pasukan internasional penjaga perdamaian pada awal tahun ini mulai menarik diri. Pemerintah Sudan mengatakan pasukan penjaga perdamaian gabungan baru, yang diberi mandat berdasarkan perjanjian, akan dapat melindungi warga sipil. Namun, banyak orang di Darfur mengatakan mereka merasa kurang aman. (wib)

Tags: bentrokperangSudan
Previous Post

Pasokan Vaksin Terbatas, Kemenkes Prioritaskan Lansia dan Guru

Next Post

Civitas Akademika Harus Cegah Radikalisme

Related Posts

dd
Internasional

Dompet Dhuafa Cepat Distribusi Paket Pangan di Pengungsian Kota Karameh

Jumat, 31 Oktober 2025 - 18:28
pangeran
Internasional

Pangeran Andrew Akan Kehilangan Gelar dan Tinggalkan Royal Lodge

Jumat, 31 Oktober 2025 - 14:07
perhiasan
Internasional

Perhiasan Rp 1,7 Triliun yang Dicuri dari Museum Louvre Prancis Belum Ditemukan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:33
china
Internasional

China Berharap Jepang Membuat Langkah Awal yang Baik Lewat Kabinet Baru

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:07
Pertemuan AS China
Internasional

Jelang Pertemuan Donald Trump dan Xi Jinping, Menlu AS dan China Lakukan Komunikasi Intensif

Selasa, 28 Oktober 2025 - 11:07
gaza
Internasional

Sebanyak 213 Pasien Gaza Dievakuasi ke Luar Negeri

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:30
Next Post
indoposco

Civitas Akademika Harus Cegah Radikalisme

BERITA POPULER

  • expo

    Expo Kemandirian Pesantren Meriahkan MQK Internasional 2025 di Wajo

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional

    869 shares
    Share 348 Tweet 217
  • Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    960 shares
    Share 384 Tweet 240
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Ampas Teh

    716 shares
    Share 286 Tweet 179
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.