Drama di Jepara, Persita Bungkam Persijap Lewat Comeback Spektakuler
INDOPOSCO.ID – Pertandingan penuh drama tersaji di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, pada Minggu (21/9/2025) sore WIB. Pada pekan keenam Super League, Persita Tangerang sukses mencuri tiga poin berharga setelah menumbangkan tuan rumah Persijap Jepara dengan skor 2-1, meski sempat tertinggal lebih dulu dan harus bermain dengan 10 orang.
Laga baru berjalan enam menit, Persijap sudah membuat publik tuan rumah bergemuruh. Carlos Franca membuka pesta dengan sundulan tajam memanfaatkan umpan silang manis dari Sudi Abdallah. 1-0 untuk Persijap, dan tekanan makin deras menghantam lini pertahanan Persita.
Kesempatan emas datang lagi untuk Persijap di menit ke-28. Wasit menunjuk titik putih usai Rendi Saepul dijatuhkan di kotak terlarang. Rosalvo yang maju sebagai algojo punya kans menggandakan keunggulan, namun sepakan mendatarnya justru ditepis gemilang oleh kiper Persita, Igor Carreira.
Petaka menimpa Persita pada menit ke-37. Kapten tim, Muhammad Toha, harus menerima kartu merah langsung setelah melanggar Rosalvo dari belakang. Situasi makin sulit, Persita tertinggal satu gol sekaligus kehilangan sang pemimpin di lapangan. Babak pertama pun ditutup dengan skor 1-0 untuk Persijap.
Namun, justru dari ketertekanan itulah Pendekar Cisadane bangkit. Memasuki babak kedua, Persita tampil menggila. Aleksa Andrejic menjadi pembuka kebangkitan lewat gol cepat di menit ke-50. Dua menit kemudian, giliran Hokky Caraka mencetak gol indah yang membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk Persita.
Persijap yang tersentak balik menyerang habis-habisan. Namun, pertahanan rapat Persita ditopang penampilan heroik Carreira di bawah mistar membuat segala upaya tuan rumah kandas. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 2-1 tetap bertahan.
Kemenangan heroik ini mengangkat Persita ke posisi 12 klasemen dengan koleksi 7 poin, keluar dari zona merah. Sementara Persijap tertahan di peringkat sembilan dengan 8 poin.
Kemenangan dramatis ini bukan hanya soal tiga poin, tapi juga soal mental baja Persita. Meski kehilangan kapten, mereka menunjukkan bahwa keberanian dan semangat pantang menyerah bisa mengubah segalanya. (her)
