Olahraga

6 Tim Belum Kalah hingga Pekan Ketiga Super League, Termasuk Pendatang Baru

INDOPOSCO.ID – 18 kontestan sudah turun gelanggang menjalani seluruh laga pekan ketiga Super League 2025/26. Namun cerita terbesar datang dari dua sisi, ada enam tim yang belum sekalipun tersentuh kekalahan, dan ada satu tim yang akhirnya bisa bernapas lega setelah dua pekan penuh tekanan.

Laga penutup antara Madura United kontra Persita Tangerang pada Minggu (25/8/2025) menjadi sorotan tersendiri. Persita yang selalu pulang dengan tangan hampa di dua pertandingan awal, akhirnya bisa menggenggam poin perdana. Lebih dari itu, Pendekar Cisadane juga sukses membobol gawang lawan untuk kali pertama musim ini. Sebuah momen pelepas dahaga yang disambut suka cita.

Namun bukan hanya Persita yang berhak tersenyum. Ada enam tim lain yang sedang menikmati status istimewa, yakni belum pernah kalah.

Dikutip dari situs resmi legue, tim paling perkasa sejauh ini adalah Borneo FC Samarinda. Mereka menyapu bersih tiga laga awal dengan kemenangan. Korban pertama adalah Bhayangkara Presisi Lampung FC (1-0), disusul PSBS Biak (1-0), dan terakhir Persijap Jepara (3-1).

Jika ditarik lebih jauh, “Pesut Etam” sebenarnya sedang dalam tren menakutkan. Dalam 11 laga terakhir lintas musim, mereka membukukan 8 kemenangan dan 3 hasil imbang. Konsistensi yang membuat Borneo tampak seperti kandidat juara paling serius.

Di posisi kedua ada Persija Jakarta. Macan Kemayoran meraih 7 poin dari dua kemenangan dan sekali seri. Lebih mengesankan lagi, mereka hanya kebobolan sekali sepanjang tiga laga.

Persija pun menjadi klub dengan produktivitas gol paling tinggi sejauh ini (8 gol), lebih banyak dari Arema FC (7) dan Malut United (7). Dengan selisih gol +7, tim besutan Mauricio Souza ini mempertegas statusnya sebagai favorit juara.

Arema FC berada di jalur serupa. Produktivitas lini depan cukup meyakinkan, meski mereka sudah kebobolan tiga kali. Selisih gol +4 tetap memberi modal bagus untuk bersaing di papan atas.

Sementara itu, Malut United tampil penuh warna. Serangan mereka termasuk paling produktif, tetapi lini belakang masih keropos setelah lima kali kebobolan. Kendati demikian, catatan tanpa kalah tetap membuat David da Silva cs patut diacungi jempol.

Tim promosi, PSIM Yogyakarta juga tak kalah menarik. Dengan bekal satu kemenangan plus dua hasil imbang, mereka sudah mengoleksi lima poin. Sebuah start yang terbilang manis untuk klub yang baru mencicipi panasnya Super League.

Kisah berbeda datang dari PSM Makassar. Meski sama-sama belum kalah, mereka juga belum pernah menang. Tiga kali bertanding, tiga kali pula skor berakhir identik, 1-1. Juku Eja memang masih aman dari kekalahan, tetapi fans tentu berharap tren imbang ini segera bertransformasi menjadi tiga poin penuh.

Pekan ketiga Super League 2025/26 menyisakan banyak cerita, mulai kebangkitan Persita, keganasan Borneo FC, tajamnya Persija, kejutan tim promosi, hingga uniknya rekor seri milik PSM. Dengan kompetisi masih panjang, satu hal sudah jelas, musim ini menjanjikan drama yang lebih seru dari sekadar angka di papan klasemen. (her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button