GP Italia: Bagnaia Akui Mugello Bisa Timbulkan Masalah Besar, Jika…

INDOPOSCO.ID – Pebalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia menatap MotoGP Italia 2025 sebagai momen krusial untuk mengukur peluangnya merebut gelar juara dunia musim ini. Bukan sekadar balapan kandang, Mugello adalah panggung utama bagi Pecco -sapaan karib Francesco Bagnaia untuk menunjukkan apakah ia masih pantas diperhitungkan di antara para gladiator MotoGP, terutama di tengah dominasi Marc Marquez yang kian menguat.
Balapan di sirkuit legendaris Tuscan itu akan digelar pada akhir pekan ini, dengan Sprint Race berlangsung Sabtu, 21 Juni pukul 20.00 WIB, dan Grand Prix utama pada Minggu, 22 Juni pukul 19.00 WIB.
“Kalau saya tidak kompetitif di Mugello, itu berarti masalah besar,” ujar Pecco dalam sesi jumpa pers jelang balapan seperti dikutip dari laman resmi MotoGP, Jumat (20/6/2025).
“Ini adalah titik ukur, bukan cuma karena ini rumah saya, tapi juga karena sejarah saya di sini cukup kuat,” sambungnya.
Tak main-main, Bagnaia datang dengan rekor mentereng, dengan lima kemenangan beruntun di Mugello dalam tiga tahun terakhir, termasuk sprint. Dalam kondisi normal, dialah ‘penguasa’ lintasan 5,2 km yang mengalir cepat itu.
Namun musim ini bukan musim biasa. Marc Marquez, yang kini menunggangi Ducati bersama Gresini, tampil konsisten dan berbahaya. Pecco mengakui bahwa Marc adalah rival paling tangguh sejauh ini.
“Marc sangat kuat tahun ini, dia cepat dan konsisten. Tapi saya tidak akan menyerah begitu saja. Ini Mugello, saya tahu tempat ini luar dalam. Saya akan berusaha keras untuk menang, karena hasil di sini bisa menjadi cerminan sisa musim,” jelasnya.
Selain kekuatan teknis dan pengalaman, Bagnaia juga mengandalkan dukungan luar biasa dari tifosi—penggemar fanatik yang siap mengubah tribun menjadi lautan merah Ducati. Tak jarang, atmosfer di Mugello bisa membuat lawan merasa ‘tidak disambut’.
“Atmosfer di Mugello sangat emosional. Saya merasa seperti mendapat tenaga ekstra dari tribune. Ini bukan cuma tentang kecepatan, tapi juga mental. Saya tahu fans akan memberikan segalanya untuk kami, dan saya ingin membalasnya dengan kemenangan,” tegas Pecco.
Namun, ia tak meremehkan ancaman lainnya. Selain Marquez, Alex Marquez juga menunjukkan performa impresif di beberapa seri terakhir. Bagnaia menyadari bahwa mimpinya meraih double win (Sprint dan Race) di Mugello tahun ini tidak akan mudah.
“Saya tidak memikirkan dua kemenangan sekaligus. Tapi saya akan mencoba. Kalau bisa raih hasil maksimal di sini, saya yakin jalan menuju gelar akan terbuka lebih lebar,” tambah murid Valentino Rossi itu. (her)