Polisi Selidiki Dua Remaja di Tasikmalaya Tewas akibat Miras

INDOPOSCO.ID – Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya, Jawa Barat menyelidiki kasus minuman keras oplosan bahan campuran alkohol dan minuman berenergi di Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat yang menyebabkan dua remaja tewas, dan tiga lainnya dirawat karena kondisi kesehatannya buruk.
“Kami sudah periksa saksi dari keluarga korban yang dua orang meninggal dunia, dua orang lainnya yang masih kita bisa interogasi,” ujar Kepala Satuan Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Purnomo kepada wartawan di Tasikmalaya, Rabu (27/10).
Ia mengatakan jajarannya sudah menerima laporan adanya warga yang tewas setelah komsumsi minuman keras atau minuman racikan alkohol dengan minuman bertenaga di Kecamatan Taraju, Senin (25/10), selanjutnya tim melakukan olah tempat kejadian perkara.
Baca Juga : Langgar PPKM, Pengunjung di Tiga Kafe Jaksel Dibubarkan
Hasil penyelidikan sementara, tutur ia, benar adanya keterangan telah menenggak minuman keras oplosan, kemudian di lokasi tempat minum ditemukan botol alkohol, bungkus sisa minuman bertenaga, teko, dan cangkir.
“Di TKP kami amankan beberapa barang bukti, ada botol alkohol, teko, gelas, dan bekas saset minuman energi,” ucapnya melanjutkan.
Ia menyampaikan polisi selama ini masih mengakulasi barang bukti lainnya dan juga meminta keterangan lebih lengkap dari keluarga korban yang meninggal ataupun meminta keterangan dari korban yang dirawat di rumah sakit.
Pihaknya belum dapat memastikan siapa yang harus bertanggung jawab dalam kejadian tersebut, mengingat mereka yang sedang dirawat mengaku cairan alkohol itu dibeli di pasar daring. “Mereka ini membeli via online lewat aplikasi Lazada, dia membeli alkohol,” ujarnya pula.
Korban yang meninggal dunia setelah mengonsumsi minuman keras oplosan yakni inisial TE (15) dan AL (17) warga Desa Purwarahayu, Kecamatan Taraju, dan yang masih menjalani perawatan yakni inisial YUK (18), HER (16), dan WE (14).
“Kondisi kesehatannya masih lemas, total ada lima orang, informasi terbaru yang kami wawancarai sedang dirawat di Rumah Sakit SMC ada dua, dan satu lagi dirawat di rumahnya,” ungkapnya. (mg4)