Nusantara

Kapolres Intan Jaya Sebut Pesawat Rimbun Air Diduga Kelebihan Muatan

INDOPOSCO.ID – Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi Sultan mengakui adanya dugaan pesawat Rimbun Air yang jatuh di sekitar Bilogai mengangkut barang bangunan melebihi kapasitas.

“Karena itulah pihaknya melakukan penyelidikan guna mengungkap dugaan tersebut dan itu akan dikolaborasi dengan hasil komisi nasional keselamatan transportasi (KNKT). Kotak hitam telah diserahkan ke KNKT,” kata Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi Sultan seperti dikutip Antara, Senin (20/9/2021).

Dia menjelaskan ada beberapa barang bukti yang telah dikumpulkan terkait dugaan itu mengingat insiden yang menewaskan tiga crew bukan semata-mata disebabkan cuaca buruk. Di TKP jatuhnya pesawat ditemukan material bangunan seperti semen, pipa besi, triplek serta BBM jenis solar, ungkap Sandi, pihaknya juga mendapat laporan bila sebelum terbang pesawat itu sempat mengalami perbaikan.

“Mudah-mudahan hasil penyelidikan dapat mengungkap lebih jauh terutama apakah pesawat itu benar-benar mengangkut barang berlebih atau tidak,” ujar AKBP Sandi.

Pesawat Rimbun Air dengan nomor penerbangan PK- OTW, sempat dilaporkan hilang kontak dalam penerbangan Nabire-Sugapa, Rabu (15/9), serta ditemukan di ketinggian 2.400 meter di sekitar Bilogai.

Pesawat dikemudikan pilot Mirza dan co-pilot Fajar dan teknisi Iswahyudi ditemukan meninggal dan jenazahnya telah dimakamkan di kampung halaman masing-masing. (mg1/wib)

Back to top button