Nusantara

Polda Banten Siapkan 8 Pos Penyekatan bagi Wisatawan dari Luar Daerah

INDOPOSCO.ID – Polda Banten siapkan delapan pos penyekatan guna mencegah datangnya wisatawan dari luar Banten ke objek wisata di Banten.

Wakil Kepala Polda Banten, Brigjend Ery Nursatari mengatakan, apel pengamanan untuk kesiapsiagaan pengamanan objek wisata dilakukan guna mengantisipasi lonjakan masyarakat yang hendak berwisata.

“Di hari kedua lebaran Idulfitri ini, wisata menjadi solusi buat masyarakat untuk berkumpul dengan keluarga. Dan Banten ini memiliki karakteristik wisata pantai yang sangat panjang sehingga banyak menjadi tujuan wisatawan. Apalagi Banten sangat dekat dengan Jakarta, sehingga bisa menjadi solusi bagi masyarakat di luar Banten untuk berwisata kesini,” kata Eri seperti dikutip Antara, Jumat (14/5/2021).

Sehingga, kata dia, untuk mengantisipasi lonjakan masyarakat yang berwisata, Polda Banten menggelar apel pengamanan guna mengecek kesiapsiagaan personel dalam memberikan kenyamanan bagi masyarakat Banten.

Namun dia menegaskan, yang bisa berwisata ke Banten hanya masyarakat Banten sendiri. “Dengan adanya pemberlakuan penyekatan, masyarakat dari Jakarta atau luar daerah Banten tidak boleh berwisata ke sini. Kita hanya mengamankan untuk wisata lokal saja,” kata dia.

Ia juga menjelaskan guna mencegah kerumunan di masa pandemi Covid-19, Polda Banten juga membatasi jumlah pengunjung.

“Dan juga sudah kita atur pembatasan pengunjung lokasi, ada ketentuannya 50 persen, lebih dari 50 persen akan kita tutup. Dan mohon maaf juga nanti jika kita batasi karena ini memang sudah aturannya. Di mana tujuannya untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini masih meresahkan kita semua,” kata dia.

Kabid Humas Polda Banten, Kombes Edy Sumardi menambahkan guna mengantisipasi masyarakat luar Banten untuk berwisata ke Banten, Polda Banten menyiapkan delapan pos penyekatan. Berdasarkan surat edaran dari ketua Satgas Covid Nasional dan Menteri Perhubungan, bahwa untuk lokasi wisata yang tetap dibuka hanya diperuntukkan bagi wisatawan lokal. Sehingga pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat tetap berlebaran di rumah saja tidak meninggalkan daerahnya untuk ke daerah yang lain.

“Kalau pun berwisata, silakan wisata lokal daerah masing-masing. Di mana tujuannya dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19. Jika ada masyarakat membandel ingin masuk ke daerah sini, maka secara otomatis akan kita putar balik. Karena ini sudah aturan yang harus kita tegakkan bersama-sama,” kata Edy. (wib)

Back to top button