Tak Henti di Ruang Kelas, Perguruan Tinggi Harus Jadi Motor Solusi Sosial

INDOPOSCO.ID – Peran kampus harus menjadi motor solusi sosial. Yakni menghubungkan tridarma perguruan tinggi dengan kebutuhan masyarakat.
Pernyataan tersebut diungkapkan Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti), Kementan Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) Khairul Munadi dalam keterangan, Selasa (10/6/2025).
Ia menuturkan, perguruan tinggi tidak lagi cukup berperan sebagai pusat pengembangan ilmu semata. Dalam era disrupsi dan tantangan sosial yang semakin kompleks, kampus dituntut hadir memberikan solusi bagi masyarakat.
“Perguruan tinggi tidak hanya menghasilkan pengetahuan, tetapi juga menjadi penggerak solusi konkret bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Ia mendorong melalui Gerakan Kampus Berdampak perguruan tinggi tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga menghadirkan solusi. Pasalnya, Tridarma tidak boleh berhenti di ruang kelas atau dalam pagar kampus, tetapi harus menyambung dengan realitas sosial.
“Sekolah tidak cukup hanya menjadi tempat transfer ilmu, tetapi juga harus menjadi pusat pengembangan karakter, kepemimpinan, dan literasi masa depan,” ungkap Khairul.
Mengutip perkataan Ki Hajar Dewantara, Khairul mengajak pemerintah daerah untuk menjadikan perguruan tinggi sebagai ladang untuk mengamalkan ilmu dalam menyelesaikan berbagai persoalan di masyarakat.
“Pendidikan itu memerdekakan, dan ilmu harus membawa keberkahan,” ucapnya. (nas)