Jelajahi Kuliner Nusantara di Festival Kuliner Tjap Legende, Kini Hadir di 12 Kota Indonesia
INDOPOS.CO.ID – Festival Kuliner Tjap Legende kembali menyapa masyarakat pencinta kuliner otentik dan legenda Nusantara. Tak tanggung-tanggung, pada tahun 2025 ini menggelar roadshow di 12 kota Indonesia.
Dalam pemaparannnya, CEO PT Samsaka Lestari Rasa, Febrianto Rachmat, selaku penyelenggara, Festival Kuliner Tjap Legende dilaksanakan lebih luas jangkauan masyarakat di 12 kota karena melihat animo masyarakat di tahun-tahun sebelumnya.
“Animo masyarakar sangat terlihat tidak hanya dari jumlah kehadiran namun juga transaksi. Maka untuk tahun ini kita akan menyapa masyarakat lebih banyak lagi, yakni roadshow di 12 kota di Indonesia dengan jumlah tenantnya juga terus bertambah,” kata Febrianto mengawali pernyataannya saat jumpa pers di FX Senayan, Jakarta, Rabu (4/6/2025).
Ia pun menjelaskan hadirnya Festival Kuliner Tjap Legende untuk merefleksikan nilai budaya Indonesia yang kaya di tengah gempuran kehadiran kuliner asing.
“Acara ini menjadi wadah bagi kuliner legendaris dan authentic dari seluruh Nusantara yang memghadirkan 40-70 tenant. Bahkan banyak tenant yang hadir di festival ini pun usianya sudah puluhan tahun berdiri di berbagai daerah karena hidangannya yang khas,” ucapnya.
Outlet kuliner yang akan meramaikan Festival Thp Legende ini di antaranya, Toko Oen (Berdiri sejak tahun 1936), Gudeg Yu Djum (1950), Sate Buntel H Bejo (1971), Bebek Sinjai (2003), Nasi Krawu Buk Tiban (1979), Ketan Susu Kemayoran (1958), Soto Hari (1943), Batagor Cuplis (1960), Mangut Manyung Bu Fat (1969), Kopi Es Tak Kie (1927), Nasi Liwet Wongso Lemu (1950), Es Puter Congklik KH Ahmad Dahlan Semarang (1982), dll.
“Atas dasar ini, maka jika masyarakat rindu dengan makanan kampung halamannya ataupun kuliner daerah, maka cukup hadir di festival kuliner Tjap Legende. Harganya pun bersahabat di kisaran Rp 25 ribuan per menu dengan kemasan yang ramah lingkungan di setiap outletnya,” tutur Febri.
*Kuliner Tak Terdampak Menurunnya Daya Beli Masyarakat*
Sementara itu, ketika ditanyakan terkait menurunnya daya beli masyarakat di tahun 2025 ini, PR Marcomm Manager Samsaka, Ryan Idriansyah menegaskan bahwa hal itu tidak berlaku untuk kegiatan kuliner.
“Kami meyakini hal itu tidak terdampak untuk kuliner. Mungkin hal itu berlaku untuk kebutuhan tersier, seperti baju atau kebutujan mewah lainnya,”ujarnya.
“Dan terbukti, setiap kegiatan festival kuliner Tjap Legende konsumen yang hadir banyak tiap harinya. Bahkan di tahun 2025 ini terdapat penambahan 3 kota, dari event sebelumnya di tahun 2024 yang hanya 9 kota” sambungnya.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Ray ini menjelaskan bahwa dalam kegiatan Tjap Legende akan mengundang pengunjung untuk berpartisipasi dalam berbagai aktivitas interaktif yang
mengedukasi tentang kekayaan budaya kuliner Indonesia.
“Roadshow Festival Kuliner Tjap Legende bukan hanya tentang makanan, tetapi juga tentang
merayakan keragaman budaya Indonesia dan menghargai warisan kuliner yang kaya. Kami
berharap acara ini akan menjadi momen berharga bagi semua pengunjung untuk menikmati
kelezatan Nusantara dan merasakan kehangatan dan keramah tamahan budaya Indonesia,” pungkasnya.
Senada juga dijelaskan oleh Supervisor marketing Sleman City Hall, Marino adhityawan. Kepada INDOPOSCO, Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan Festival Kuliner Tjap Legende yang dilaksanakan di mal tempatnya bekerja itu selalu dipadati pengunjung.
“Kami sangat memgapresiasi kegiatan Festival Tjap Legende. Dari pelaksanaan tahun lalu saja, setidaknya dikunjungi 4 sampai 5 ribu customer tiap harinya. Bahkan di akhir pekan bisa dua kali lipatmya,” ucapnya.
Ia pun berharap untuk pelaksanaan di tahun 2025 ini, tepatnya pada ganggal 9-20 Juli nanti jumlah pengunjung bisa bertambah. “Tentunya kami berharap ada tambahan jumlah pengunjung. Dan customer tertarik karena bisa menikmati kuliner Nusantara yang memang tak ada di wilayah Jogja,” pungkasnya. (ibs)
Adapun kota dan tanggal pelaksanaanya sebagai berikut:
1. Semarang – BSB Uptown Mall (11 Juni – 22 Juni 2025)
2. Solo – The Park Solo (25 Juni – 6 Juli 2025)
3. Yogyakarta – Sleman City Hall (9 – 20 Juli 2025)
4. Balikpapan – E-Walk Mall Balikpapan (23 Juli – 3 Agustus 2025)
5. Surabaya – Grand City Mall Surabaya (20 – 31 Agustus 2025)
6. Makassar – Phinisi Mall (10 – 21 September 2025)
7. Kendari – Lippo Plaza Kendari (24 September – 5 Oktober 2025)
8. Bali – Discovery Mall Bali (24 September – 5 Oktober 2025)
9. Lombok – Lombok Epicentrum Mall (9 – 26 Oktober 2025)
10. Jambi – WTC Batanghari Jambi (15 – 26 Oktober 2025)
11. Pekanbaru – MTC Mall Pekanbaru (29 Oktober – 9 November 2025)
12. Bandung – D’Botanica (26 November 2025 – 07 Desember 2026)
