INDOPOSCO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memastikan vaksinasi booster untuk covid-19, akan diberikan ke seluruh masyarakat secara gratis. Namun, prioritas diberikan kepada kelompok rentan dan lanjut usia (lansia) terlebih dahulu.
Diketahui, Pemkot Tangerang telah menggelar vaksinasi booster perdana di Puskesmas Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas dengan sasaran lansia di atas 60 tahun dengan jarak interval enam bulan dari vaksin dosis kedua, Rabu (12/1/2022).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni mengungkapkan pemberian vaksin booster gratis ditujukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mengingat virus corona mudah sekali bermutasi.
Baca Juga : Pemberian Vaksin Booster Akan Merugi, Ini Penjelasan Epidemiolog
“Sama-sama kita ketahui, sebelumnya ada dua skema untuk program vaksinasi booster yaitu gratis dan berbayar. Namun, alhamdulillah setelah siaran pers tadi malam, Presiden Jokowi menyatakan vaksinasi booster mulai digelar dengan gratis. Maka, Pemkot Tangerang sesuai arahan tersebut, menggelar vaksinasi booster secara bertahap dan gratis,” ujar Dini.
Dini menyebutkan syarat mendapat vaksin booster gratis yakni prioritas bagi usia 60 tahun ke atas, prioritas untuk kelompok rentan, berusia 18 tahun ke atas, sudah divaksinasi dosis lengkap, dengan interval waktu enam bulan dari dosis kedua.
Diketahui, kota/kabupaten yang bisa menggelar vaksinasi booster, adalah yang sudah memenuhi 70 persen dosis pertama dan 60 persen dosis kedua. Tercatat, Kota Tangerang tertinggi di Provinsi Banten dengan capaian per (11/1/2022) di angka 1.548.019 jiwa atau 104,6 persen pada dosis satu dan 1.080.714 jiwa atau 73,1 persen pada dosis dua.
Baca Juga : Masyarakat Diimbau Lengkapi Vaksin Covid-19 dan Bersiap Terima Booster
“Jenis vaksin yang digunakan untuk booster yakni dosis satu Sinovac dan dosis dua Sinovac maka boosternya Pfizer atau Astrazeneca. Jika dosis satu Astrazeneca dan dosis dua Astrazeneca maka boosternya Moderna,” kata Dini.
Saat ini, kata Dini, Dinkes Kota Tangerang memiliki stok vaksin 506 vial Pfizer, yang dapat digunakan sebagai dosis dua dan booster. Terhitung, 506 vial dapat digunakan untuk 3.036 sasaran untuk dosis dua atau 6.072 sasaran untuk booster. Namun, penggunaannya berdasarkan kebutuhan di lapangan.
Dini mengimbau bagi seluruh lansia untuk dapat mengikuti vaksinasi booster, sebagai penambahan kekebalan tubuh. Sedangkan, untuk kategori lainnya untuk dapat bersabar, sambil menunggu informasi lebih lanjut.
“Pastinya, yang sudah divaksin tunggu sampai enam bulan dengan diiringi prokes ketat. Sedangkan yang belum dosis dua atau bahkan belum divaksinasi sama sekali, untuk segera vaksinasi, karena untuk kesehatan dan keamanan kita bersama,” pungkasnya. (dam)