Internasional

Korsel Dalam Krisis, Statistik Bunuh Diri Terbaru Mengejutkan Bangsa

INDOPOSCO.ID – Korea Selatan (Korsel) sejak lama memegang predikat sebagai negara dengan angka bunuh diri tertinggi di antara anggota OECD. Namun, pada 2024 mencatat rekor baru yang mengkhawatirkan bahkan untuk Korea sendiri, membuat warganet terguncang oleh angka-angka yang mencemaskan.

Dikutip dari koreaboo.com, menurut laporan “Statistik Penyebab Kematian 2024” yang dirilis oleh Statistik Korea pada 25 September 2025 (KST), bunuh diri kini telah melampaui kanker sebagai penyebab utama kematian bagi warga Korea berusia 40-an.

Pada kelompok usia tersebut, bunuh diri menyumbang 26,0% dari total kematian, melampaui kanker yang berada di angka 24,5%. Ini merupakan pertama kalinya bunuh diri menjadi penyebab kematian utama bagi kelompok usia 40-an sejak pencatatan dimulai pada 1983.

Dengan demikian, bunuh diri kini menjadi penyebab kematian nomor satu bagi remaja, usia 20-an, 30-an, hingga 40-an, serta penyebab kematian terbesar kedua bagi mereka yang berusia 50-an di Korea Selatan.

Pada 2024 juga menandai jumlah kasus bunuh diri dan tingkat bunuh diri tertinggi sejak 2011. Pertanyaannya, mengapa begitu banyak warga Korea Selatan yang mengakhiri hidupnya?

Kesulitan finansial akibat perlambatan ekonomi terbaru diidentifikasi sebagai salah satu penyebab utama. Park Hyun Jung, direktur tren demografi Statistik Korea, menjelaskan:

“Peningkatan bunuh diri pada kelompok usia 40-an terkait dengan kondisi ekonomi serta faktor kesehatan mental dan fisik. Berdasarkan White Paper Pencegahan Bunuh Diri, motif utama bunuh diri adalah masalah psikologis dan fisik, disusul oleh kesulitan ekonomi.” (mg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button