
INDOPOSCO.ID – Pos perbatasan baru yang menghubungkan wilayah China daratan dan Makau dibuka untuk umum. Pos pemeriksaan imigrasi yang diberi nama Qingmao tersebut hanya khusus untuk pejalan kaki.
Pos Qingmao itu dibuka untuk menanggulangi kejenuhan di pos Gongbei yang sudah lama beroperasi, demikian media China seperti dikutip Antara, Jumat (10/9/2021).
Pos Gongbei ialah pos perbatasan terbesar yang biasanya dilalui masyarakat Provinsi Guangdong, China, dan Makau. Sedangkan pos Qingmao diproyeksikan sanggup menampung pelaju lintas batas sampai 200 ribu orang per hari.
Sistem inspeksi bersama dalam satu waktu diaplikasikan dalam pos baru itu alhasil pemeriksaan akta perjalanan hanya akan membutuhkan waktu sekitar 30 detik.
Keberangkatan dan kedatangan diproses dalam satu rute. Terdapat 50 unit pintu masuk dan 50 unit pintu keluar otomatis yang dipasang di pos itu, komplit dengan 2 counter pemeriksaan imigrasi dari kedua belah pihak di tiap rute keluar-masuk.
Dibukanya pos baru itu akan tingkatkan kerja sama Provinsi Guangdong dan Makau dan jadi angin sejuk untuk pembangunan di area Guangdong-Hong Kong-Makau, demikian Gubernur Guangdong Ma Xingrui.
Kepala Eksekutif Wilayah Administrasi Khusus Makau Ho Latseng mengatakan bahwa pembangunan pos perbatasan Qingmao yang bersumber pada perbandingan ketentuan hukum dan sistem manajemen Makau dan China itu mencatat pencapaian kerja sama Makau-China sekaligus tingkatkan pemahaman prinsip “satu negeri, dua sistem”.
Baik Gongbei maupun Qingmao ialah pos perbatasan darat yang berada tidak jauh dari stasiun kereta api Zhuhai sebagai rute pemindahan utama menuju Guangzhou, Ibu Kota Provinsi Guangdong. Makau yang diketahui sebagai kota judi terbesar di Asia itu pula terkoneksi dengan Zhuhai (China) dan Hong Kong oleh jembatan tol di atas laut yang mulai beroperasi sejak 2019. (mg4/wib)