Google Kunci Sementara Email Pemerintah Afghanistan

INDOPOSCO.ID – Google untuk sementara mengunci beberapa akun email milik pemerintah Afghanistan untuk mengatasi kekhawatiran jejak berkas digital yang ditinggalkan mantan pejabat pemerintahan.
Dalam keterangan tertulis, dikutip dari Reuters, Sabtu (4/9), dilansir Antara, Google mengonfirmasi akun pemerintah Afghanistan dikunci serta mereka sedang memantau situasi di negara itu sambil “melakukan langkah sementara untuk mengamankan akun- akun yang relevan”.
Salah seorang mantan pegawai pemerintahan menyatakan Taliban berupaya mengambil akun email mantan pejabat. Narasumber yang dirahasiakan itu pada bulan lalu melaporkan Taliban memintanya untuk menjaga data yang disimpan di kementerian tempat dia bekerja dulu.
Sejak pemerintahan Afghanistan jatuh ke tangan Taliban, muncul kekhawatiran basis data biometrik mungkin dieksploitasi untuk mencari musuh mereka.
Rekam jejak surat-menyurat yang ada secara publik menunjukkan puluhan lembaga pemerintahan Afghanistan menggunakan server milik Google untuk surat elektronik resmi, antara lain Kementerian Keuangan, Industri, Pendidikan Tinggi serta Pertambangan.
Protokol presidensial Afghanistan juga menggunakan Google, begitu juga sejumlah pemerintah lokal.
Menguasai pangkalan data serta email pemerintah dapat mengungkapkan informasi mengenai para pegawai di pemerintahan sebelumnya, mantan menteri, kontraktor pemerintah, suku yang jadi sekutu sampai mitra asing.
Rekam jejak publik juga membuktikan sejumlah lembaga pemerintahan menggunakan layanan email dari Microsoft Corp. Perusahaan itu menolak memberikan keterangan soal langkah apa saja yang mereka lakukan. (mg2)