Jepang Upayakan Keselamatan Warganya di Afghanistan

INDOPOSCO.ID – Jepang terus melakukan kontak erat dengan sejumlah kecil warganya yang masih berada di Afghanistan untuk memastikan keselamatan mereka setelah pasukan Taliban mengambil alih Kabul, tutur juru bicara pemerintah Jepang pada Rabu (18/8/2021).
Di tengah situasi keamanan yang memburuk di ibu kota Afghanistan itu, setelah Taliban mengambil kendali tanpa perlawanan pada Minggu (15/8/2021), Jepang menutup kedutaan besarnya serta memindahkan 12 personel terakhir, tutur pejabat pekan ini.
Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Katsunobu Kato dalam konferensi pers menjelaskan tidak ada warganya di Afghanistan yang dikabarkan terluka, tetapi dia menolak menjelaskan lebih rinci dengan alasan keamanan.
Sebagian besar dari mereka bersama organisasi internasional, tutur pejabat Kementerian Luar Negeri Jepang, yang enggan memberikan penjelasan rinci termasuk perkiraan berapa jumlah warganya di sana.
“Kita menempatkan keselamatan masyarakat Jepang yang masih berada di Afghanistan dalam prioritas utama kita,” tuturnya seperti dikutip Antara, Rabu (18/8/2021).
Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) menjelaskan staf Jepang yang terakhir berada di sana sudah meninggalkan Afghanistan pada Juni, dipicu oleh memburuknya kondisi keamanan dan ketidakpastian akibat pandemi Covid-19.
Badan internasional besar lainnya, Organisasi Perdagangan Eksternal Jepang (JETRO), telah menutup kantornya di Afghanistan, jadi sudah tidak ada personel mereka di sana. (mg2/wib)