Perjuangan Jeon Jiyoon setelah bubarnya 4MINUTE: “Rasanya Seperti Dihapus dalam Semalam

INDOPOSCO.ID – Mantan anggota 4MINUTE Jeon Jiyoon, yang kini dikenal dengan nama Jenyer, secara jujur menceritakan masa-masa sulit yang ia alami setelah grupnya resmi bubar. Hal ini ia ungkapkan dalam video terbaru yang diunggah ke kanal YouTube milik Kwon Sohyun pada 23 September. Video tersebut berjudul _“Unnie, Why Did You Do That Back Then? | Kisah dari Sisi Jiyoon & Cuplikan Tarian yang Belum Pernah Dirilis”_ dan menampilkan perbincangan hangat antara dua mantan rekan satu grup tentang masa lalu, kehidupan mereka saat ini, dan harapan di masa depan.
Dalam percakapan tersebut, Kwon Sohyun menyinggung aktivitas terbaru Jenyer, termasuk kemunculannya di kanal YouTube milik Yubin sebagai seorang penulis. Jiyoon membenarkan bahwa saat ini ia tengah aktif menulis novel, meskipun memilih untuk tidak mengungkapkan judul karyanya.
“Aku selalu menyukai membuat cerita. Dulu aku sering berpikir, ‘Bagaimana kalau jalan cerita ini berbeda?’ Dari situlah aku mulai menulis novel,” ungkapnya. “Aku tipe orang yang sangat proaktif. Kalau sudah bersemangat, aku akan langsung mulai, lalu membereskan semuanya belakangan.”
Namun, bagian paling menyentuh dari video tersebut adalah ketika Jenyer membahas masa-masa setelah bubarnya 4MINUTE, yang ia sebut sebagai periode terberat dalam hidupnya.
“Tahun pertama dan kedua setelah kami bubar adalah masa yang paling sulit. Kami telah berada dalam satu tempat selama bertahun-tahun, lalu tiba-tiba semuanya hilang begitu saja. Aku kehilangan rasa memiliki, bahkan tak punya keinginan untuk bangkit,” tuturnya jujur.
Dikutip dari Allkpop.com, Kwon Sohyun pun sependapat dan mengenang saat ia dan Jenyer mencoba menemui CEO agensi mereka secara langsung setelah pengumuman pembubaran yang mengejutkan itu. “Rasanya seperti dunia runtuh,” kenangnya. Jenyer menambahkan, “Rasanya seperti mengejar mantan kekasih, sesakit itu.”
Ketika ditanya tentang kemungkinan reuni 4MINUTE, keduanya mengaku memiliki perasaan yang campur aduk. “Akan menyenangkan jika kami bisa berkumpul lagi,” ujar Jenyer. “Tapi setelah sekian lama, aku tidak yakin apakah rasanya akan sama seperti dulu,” tutpnya (mg107)