Ekonomi

PLN Icon Plus Gaungkan Semangat Zero Waste Lewat Internet Tukar Sampah dan Penetrasi ke Daerah Terpencil

INDOPOSCO.ID – Dalam momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PLN Icon Plus selaku anak usaha PT PLN (Persero) menggelar gerakan peduli lingkungan bertajuk Zero Waste Warrior (ZWW). Gerakan ini tidak hanya menggugah kesadaran lingkungan di internal perusahaan, tetapi juga mengajak masyarakat untuk ikut terlibat secara aktif.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, menyebut ZWW sebagai langkah nyata korporasi untuk menyeimbangkan pertumbuhan bisnis dan kepedulian terhadap lingkungan.

“PLN Icon Plus terus berupaya menjadi perusahaan yang tidak hanya unggul secara bisnis, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan. Kegiatan seperti Bottle Up adalah bentuk nyata komitmen PLN Icon Plus untuk mendukung pembangunan berkelanjutan,” ujar Ari dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (12/6/2025).

Salah satu program unggulan dalam ZWW adalah Bottle Up, yang mengajak karyawan mengumpulkan sampah plastik, botol, dan gelas bekas untuk disalurkan ke bank sampah. Unit kerja Sertifikat Badan Usaha Jakarta dan Banten (SBU Jakban) mencatat prestasi tertinggi dengan 5.553 kg sampah terkumpul, disusul SBU Jawa Barat (Jabar) dengan 2.196 kg sampah dan SBU Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) dengan 1.719 kg sampah.

Tak berhenti di internal, PLN Icon Plus merangkul warga sekitar jaringan untuk ikut serta dalam perubahan, lewat program “Tukar Sampah dengan Internet”. Program ini memungkinkan warga menukar sampah plastik dengan akses internet rumah melalui layanan Iconnet.

Sementara itu, Corporate Secretary PLN Icon Plus, Heni Utari Ambarwati menjelaskan, program ini sudah berjalan di dua lokasi, yakni Krukut (Depok) dan Pandan Wangi.

“Sudah ada lebih dari 11 KK (dari 28 pendaftar) yang tersambung jaringan Iconnet di Krukut dan 11 KK di Pandan Wangi. Para pelanggan baru layanan internet broadband Iconnet yang lazimnya membayar sekitar Rp200 ribu untuk kecepatan internet hingga 35 Mbps per bulan, cukup membayar setengahnya saja usai mengikuti program tukar sampah ini,” ungkap Heni.

Hebatnya lagi, warga aktif mengumpulkan sampah hingga skala harian. Di Krukut, volume sampah per rumah tangga bisa mencapai 5.000 kg per hari. Total hasil penjualan sampah bisa menyentuh Rp30 ribu per hari atau sekitar Rp900 ribu per bulan untuk satu keluarga.

PLN Icon Plus pun menyiapkan tahap awal proyek ini dengan membidik 600 rumah tangga sebagai pelanggan baru melalui skema inovatif ini. Menurut Heni, sasaran utamanya adalah kawasan dekat gardu induk yang belum tersentuh layanan internet masif.

“Program ini kami lebih banyak menyasar pelanggan baru. 600 KK dulu. Sementara belum terlalu ekspansif menyesuaikan kondisi jaringan kita karena memang ada yang harus diinvestasikan,” jelas Heni.

Fokus ke Wilayah Minim Provider, Bukan Ikut Perang Tarif
Menariknya, PLN Icon Plus memilih strategi cerdas, yakni dengan tidak ikut bersaing di daerah yang sudah “padat” provider. Fokus mereka adalah memanfaatkan aset PLN seperti jaringan tiang dan kabel laut untuk masuk ke daerah terpencil yang belum terjangkau layanan broadband.

“Kita tidak akan berkompetisi di daerah yang sudah ada provider. Justru, ke daerah yang mana belum ada provider yang masuk. Daerah di luar pesisir seperti pulau selama itu ada kabel laut PLN kita masuk. Pulau Lepar, Pulau Buluh Batam itu 100 persen kami,” kata Heni.

Saat ini, Iconnet telah menjangkau 353 kabupaten/kota dan melayani 12.740 desa. PLN Icon Plus menargetkan 1,4 juta pelanggan hingga akhir 2025 dengan dukungan kolaborasi bersama subholding PLN lainnya serta mitra strategis seperti APKASI.

Untuk menjaga kualitas dan legalitas jaringan, PLN Icon Plus juga aktif menertibkan praktik penyalahgunaan kabel jaringan oleh pihak tidak resmi.

“Isu klasik provider internet broadband kan RT WT net itu. Walaupun mereka diperbolehkan beli dari kami gelondongan tapi kan kita enggak tahu kalau bakal disebar lagi. Padahal kalau di UU Ketenagalistrikan kan itu cuma untuk dimanfaatkan sendiri tidak untuk dijual,” tegas Heni menambahkan.

Dengan semangat keberlanjutan, inklusi digital, dan kepedulian lingkungan, PLN Icon Plus tidak hanya menyambungkan internet, tapi juga semangat perubahan menuju Indonesia yang lebih hijau dan terhubung. (ibs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button