Ekonomi

IHSG Turun Sehari Danantara Diresmikan, BPJS Watch: Itu Merugikan Pekerja

INDOPOSCO.ID – Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar mengatakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun tajam pada perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa (25/2/2025).

“Saham-saham LQ45 (blue chip) khususnya saham-saham perusahaan yang menyokong Danantara jatuh cukup besar,” kata Timboel melalui gawai, Selasa (25/2/2025).

Ia mengungkapkan, BPJS Ketenagakerjaan (TK) selama ini memegang saham-saham blue chip di BRI, Mandiri, Telkom. Turunnya saham blue chip menyebabkan penurunan pendapatan imbal hasil BPJS ketenagakerjaan.

“Imbal hasil yang menurun akan menurunkan imbal hasil yang diberikan kepada peserta yaitu pekerja Indonesia. Jadi Danantara sangat merugikan peserta BPJS Ketenagakerjaan,” ungkapnya.

Oleh karena itu, menurut dia, sebagai pemegang saham perusahaan-perusahaan yang menyokong Danantara, seharusnya peserta BPJS Ketenagakerjaan dapat mengajukan penolakan atas kehadiran Danantara. “Saatnya pekerja menolak Danantara,” ucapnya.

Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun tajam pada perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa (25/2/2025). IHSG yang pada awal perdagangan sempat naik 13,3 poin atau 0,2 persen ke level 6.762 tiba-tiba anjlok nyaris 2 persen sembilan puluh menit setelah pasar dibuka. Pada pukul 10.30 IHSG turun 1,77 persen ke 6.629,87.

Sebanyak 120 saham naik, 408 turun, dan 235 tidak berubah. Nilai transaksi pada awal perdagangan hari ini mencapai Rp4,65 triliun yang melibatkan 8,85 miliar saham dalam 553 ribu kali transaksi.

Emiten BUMN blue chip tercatat sebagai pemberat utama perdagangan hari ini. Bank Rakyat Indonesia (BRI) berkontribusi atas penurunan 12,3 indeks poin, disusul oleh Bank Mandiri (BMRI) dan Telkom Indonesia (TLKM) dengan masing-masing penurunan 10,4 dan 9,4 indeks poin.

Anjloknya saham-saham emiten BUMN terjadi tepat sehari setelah Presiden Prabowo Subianto meresmikan Danantara, yang mana ketiga emiten tersebut merupakan portofolio awal aset badan pengelola investasi tersebut. (nas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button