• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Polemik Thrifting, Anggota DPR: Industri Tekstil Ambruk Justru Karena Impor Baju Baru Murah

Dilianto - Editor Dilianto -
Selasa, 2 Desember 2025 - 16:26
in Nasional
trifting

Ilustrasi perdagangan pakaian bekas. Foto: Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Anggota Komisi VI DPR RI, Budi Sulistyo Kanang, menegaskan bahwa persoalan pemasaran pakaian bekas atau thrifting dan maraknya penyelundupan pakaian baru dengan harga murah harus menjadi perhatian serius pemerintah.

“Kalau kita bicara tekstil, sebenarnya yang membuat industri tekstil kita ambruk itu bukan pakaian bekas. Justru impor baju baru yang begitu banyak dan murah dari berbagai negara, termasuk dari Cina,” ujar Budi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Asosiasi RDP Asosiasi Pedagang Baju Bekas dan Beberapa Asosiasi Lainnya di Gedung Nusantara I, Jakarta, Selasa (2/12/2025).

BacaJuga:

Mendagri Dorong Daerah Kelola Sarpras Olahraga Secara Profesional

Menkop Sebut Sekolah Digital Koperasi UKSW Bisa Perkuat Kopdes

Menteri dan Pejabat Kemenduk Bangga Jadi Orang Tua Asuh Genting Bogor

Budi Kanang menilai produk batik impor yang masuk ke pasar domestik telah memengaruhi daya saing batik lokal. Ia menyebut harga yang jauh lebih murah membuat konsumen beralih, sehingga menggerus pasar batik dari daerah penghasil seperti Surabaya dan Solo. Selain itu, ia menilai maraknya pakaian impor yang menyerupai batik asli turut melemahkan industri dalam negeri.

Lebih jauh, legislator dari Fraksi PDI-Perjuangan ini pun menjelaskan bahwa persoalan pakaian bekas pada awalnya bersumber dari barang donasi untuk negara berkembang. Namun seiring waktu, barang-barang tersebut justru berubah menjadi komoditas yang diperjualbelikan dan memunculkan mata rantai bisnis ilegal melalui importir hingga pengumpul.

“Baju-baju batik impor itu murahnya minta ampun. Bahkan mungkin yang beredar itu bukan buatan lokal lagi. Awalnya pakaian bekas ini memang donasi, tapi lama-lama jadi ketagihan untuk dijual karena menguntungkan,” ujar Budi.

Ia menambahkan, praktik penyelundupan melalui berbagai pelabuhan tikus menjadi tantangan besar dalam penegakan hukum. Untuk itu, ia meminta sinergi antar-lembaga dalam pengetatan aturan.

“Kalau penyelundupan dapat ditertibkan dan impor pakaian baru yang tidak wajar juga diperkuat pengawasannya, mungkin ada solusi bagi industri tekstil kita,” pungkasnya. (dil)

Tags: Baju BekasDPRThrifting
Berita Sebelumnya

Morrissey Hotel Resmi Memulai Musim Festive Lewat Christmas Tree Lighting 2025

Berita Berikutnya

Reformasi Polri, Komisi III: Harus Kultural

Berita Terkait.

mendagri
Nasional

Mendagri Dorong Daerah Kelola Sarpras Olahraga Secara Profesional

Rabu, 3 Desember 2025 - 01:32
menkop
Nasional

Menkop Sebut Sekolah Digital Koperasi UKSW Bisa Perkuat Kopdes

Rabu, 3 Desember 2025 - 00:17
BKKBN1
Nasional

Menteri dan Pejabat Kemenduk Bangga Jadi Orang Tua Asuh Genting Bogor

Selasa, 2 Desember 2025 - 23:36
yaqut
Nasional

KPK Bongkar Peran Eks Menag Yaqut Cs di Korupsi Kuota Haji

Selasa, 2 Desember 2025 - 21:56
PKS
Nasional

Almuzzamil Instruksikan Potong Gaji Semua Pejabat Publik PKS untuk Donasi Kemanusiaan

Selasa, 2 Desember 2025 - 21:41
wakil-menteri
Nasional

Tingkatkan Kapasitas UMKM Desa Wisata Gelar Jagoan Pariwisata 2025

Selasa, 2 Desember 2025 - 21:11
Berita Berikutnya
habib

Reformasi Polri, Komisi III: Harus Kultural

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    810 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    794 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Gary Iskak Tutup Usia, Diduga Alami Kecelakaan

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    655 shares
    Share 262 Tweet 164
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.