INDOPOSCO.ID – Para calon jemaah haji Indonesia agar senantiasa menjaga kesehatan. Sebab, untuk menjadi tamu Allah SWT di Tanah Suci syarat utamanya dengan kesehatan.
Pernyataan tersebut diungkapkan diungkapkan Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf usai melantik pejabat struktural di Kementerian Haji dan Umrah di Jakarta, Rabu (26/11/2025).
Ia menuturkan, hingga saat ini pelaksanaan haji 2026 tidak menemukan kendala. Seperti proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) reguler 2026 oleh jemaah.
“Alhamdulillah sampai hari ini belum ada laporan kendala-kendala. Dan kami siap untuk menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi,” katanya.
Diketahui, pelunasan tahap pertama akan berlangsung sejak 24 November hingga 23 Desember 2025. Pelunasan biaya haji dilakukan melalui Bank Penerima Setoran (BPS) tempat jemaah sebelumnya melakukan setoran awal.
Pelunasan tahap pertama diperuntukkan bagi jemaah yang sebelumnya telah melunasi, tetapi tertunda keberangkatannya serta kelompok lanjut usia sesuai ketentuan. Dengan alokasi lima persen Prioritas Lansia.
Apabila pada tahap pertama masih terdapat sisa kuota per provinsi, pemerintah akan membuka pelunasan tahap kedua. Pada tahap ini, prioritas diberikan kepada jemaah yang gagal melakukan pelunasan tahap pertama, pendamping lansia, penyandang disabilitas dan pendampingnya, jemaah terpisah dari mahram atau keluarga, serta jemaah cadangan. (nas)









