INDOPOSCO.ID – Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa kembali menggelar Forum Improvement & Innovation Award (IIA) 2025. Kegiatan yang berlangsung di Jakarta, 3-5 November 2025 ini menjadi wadah bagi para pekerja hulu migas untuk menunjukkan hasil inovasi dan terobosan yang telah diterapkan Perusahaan di berbagai lini operasi.
Seratus empat tim yang berpartisipasi dan siap unjuk gigi berasal dari anak-anak perusahaan Pertamina yang dikelola Regional Jawa, yakni Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ), Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatera (PHE OSES), Pertamina EP Jawa bagian barat dan kantor pusat Regional Jawa.
Penjurian dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama berupa wawancara seputar penciptaan nilai (value creation) dan efisiensi biaya, dan dilanjutkan dengan sesi presentasi serta wawancara.
Forum IIA merupakan langkah strategis Perusahaan untuk memperkuat kolaborasi, serta replikasi praktik terbaik yang terbukti memberikan nilai tambah dan mendukung keberlanjutan operasional Perusahaan melalui efisiensi biaya, peningkatan produktivitas, dan pengurangan emisi yang berdampak positif terhadap lingkungan. Inisiatif ini dikenal sebagai continuous improvement program (CIP).
Melalui Forum IIA, Pertamina Regional Jawa berhasil membangun budaya inovasi yang mendorong efisiensi dan terobosan-terobosan baru dalam menjalankan kegiatan operasional hulu migas. Tercatat berbagai capaian signifikan yang diperoleh sepanjang 2025.
Implementasi inisiatif perbaikan berkelanjutan ini berkontribusi terhadap peningkatan potensi cadangan 560,72 million barrels of oil equivalent (MMBOE) atau juta barel ekuivalen minyak, tambahan cadangan sebesar 18,15 MMBOE, serta optimalisasi produksi hingga 9.855 barrel of oil per day (BOPD) atau barel minyak per hari. Selain itu, Perusahaan juga berhasil mencegah kehilangan produksi (lost production) sebanyak 8.794 BOPD, dan menurunkan emisi hingga 92.957 ton CO₂ equivalent.
Dari sisi efisiensi dan kinerja finansial, inisiatif yang dilahirkan sebagai bagian dari upaya CIP turut memberikan kontribusi nyata melalui penghematan biaya (cost saving) USD10,71 juta atau setara Rp171,46 miliar, pencegahan biaya (cost avoidance) USD30,02 juta atau sekitar Rp480,32 miliar, serta peningkatan pendapatan (revenue growth) mencapai USD4,04 juta atau setara Rp64,60 miliar.

Direktur Pertamina Regional Jawa Rachmat Hidajat mengatakan inovasi bukan sekadar upaya menemukan hal baru, tetapi juga komitmen untuk terus memperbaiki dan beradaptasi terhadap perubahan.
“Kami percaya dengan semangat ‘ingin tumbuh’ dan ‘ingin hadir’, seluruh Perwira Pertamina dapat terus menghadirkan solusi dan inovasi yang berdampak positif bagi Perusahaan, masyarakat, dan bangsa,” ujarnya.
Lebih lanjut Rachmat menyampaikan, dirinya meyakini dengan inovasi yang terus berkembang, semangat ini dapat terus dijaga bersama.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh rekan yang telah berupaya, bekerja keras dan cerdas menghadirkan berbagai inovasi yang mendukung pencapaian tujuan Perusahaan. Saya yakin, dengan inovasi yang terus berkembang, semangat ini dapat terus kita jaga bersama,” imbuhnya.
Continuous Improvement Program (CIP) merupakan inisiatif strategis Pertamina EP untuk memastikan keberlanjutan dan daya saing Perusahaan di sektor hulu migas nasional. Dengan menggunakan metode DELTA (Delapan Langkah Tujuh Alat), setiap pimpinan fungsi bersama tim fokus untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan dan tantangan, baik di tingkat internal tim maupun lintas fungsi, guna mendorong inovasi yang terukur dan berkelanjutan.
Forum IIA 2025 juga menjadi ajang apresiasi bagi tim yang berhasil menghadirkan inovasi dan perbaikan yang berdampak positif terhadap peningkatan kinerja perusahaan. Pada hari ketiga pelaksanaan forum akan diumumkan hasil penilaian, terhadap 104 tim yang berkompetisi, dalam peringkat Gold, Silver, dan Bronze.
Selain itu, 14 tim terbaik akan mewakili Regional Jawa pada ajang Forum Upstream Improvement & Innovation Award (UIIA) 2025. Para pemenang di tingkat UIIA nantinya akan melaju ke Annual Pertamina Quality Award (APQA) di tingkat Pertamina Group. (srv)









