INDOPOSCO.ID – Daihatsu membuka kesempatan bagi publik untuk menyusuri perjalanan panjangnya dalam industri otomotif melalui Humobility World, museum resmi Daihatsu yang terletak tepat di samping kantor pusat perusahaan di Ikeda, Osaka. Museum ini pertama kali dibuka pada 2007 untuk memperingati 100 tahun Daihatsu menghadirkan mobilitas bagi masyarakat.
Museum ini dirancang sebagai fasilitas edukatif sekaligus wisata otomotif, terbuka untuk umum dengan reservasi gratis terlebih dahulu. Nama “Humobility” merupakan gabungan kata “Human” dan “Mobility”, yang mencerminkan filosofi Daihatsu dalam menghadirkan mobilitas yang mudah, efisien, dan ramah bagi semua kalangan.
Lantai 2: Awal Perjalanan Daihatsu
Di lantai ini, pengunjung dapat melihat sejarah Daihatsu sejak 1907, ketika perusahaan masih bernama Hatsudoki Seizo Co., Ltd.. Koleksi utama meliputi:
• Mesin diesel LH-25, digunakan untuk irigasi pertanian sejak 1933 dan beroperasi selama hampir 20 tahun.
• Kendaraan roda tiga tipe HD, cikal bakal mobil komersial kecil Jepang, yang kini diakui sebagai Historic Car oleh Japan Automotive Hall of Fame.
Kehadiran kendaraan roda tiga menjadi solusi transportasi yang lebih terjangkau dibanding mobil impor saat itu. Nama “Daihatsu” bahkan digunakan sebelum perusahaan secara resmi berganti nama.
Lantai 3: Deretan Mobil Legendaris
Lantai ini memamerkan kendaraan legendaris Daihatsu dari masa ke masa:
• Daihatsu Midget (1950-an), mobil mini yang mengubah cara masyarakat mengangkut barang di jalan sempit.
• Daihatsu Fellow (1960-an), mobil mini penumpang pertama untuk keluarga kecil Jepang.
• Daihatsu Charade (1970-an), mobil kompak pertama dengan mesin tiga silinder 1.000 cc, pemenang Motor-Fan’s Car of the Year.
• Daihatsu Mira (1980-an), mobil praktis yang ramah pengguna, termasuk bagi wanita, dengan lebih dari satu juta unit terjual dalam enam tahun.
• Daihatsu Copen (2002), mobil mini convertible yang menjadi simbol gaya hidup berkendara.
• Mira e:S, mobil hemat bahan bakar setara mobil hybrid, menunjukkan inovasi Daihatsu dalam efisiensi energi.
• Daihatsu Ayla, LCGC hasil produksi Indonesia, bukti kolaborasi teknologi Jepang dengan sumber daya lokal.
Lantai 4: Teknologi Masa Kini dan Masa Depan
Di lantai teratas, pengunjung dapat menyaksikan langsung proses pembuatan mobil mini dan teknologi pendukung aktivitas sehari-hari. Area interaktif memungkinkan pengunjung mencoba eksperimen terkait prinsip dasar mobil dan efisiensi bahan bakar.
Selain itu, terdapat Future Drive Zone, menampilkan Rocky Hybrid, mobil dengan sistem Series Hybrid yang sepenuhnya digerakkan motor listrik dan menggunakan mesin bensin hanya sebagai generator. Teknologi ini memberikan pengalaman berkendara seperti mobil listrik tanpa perlu mengisi daya.
Museum Humobility World menjadi bukti komitmen Daihatsu Global dalam menerapkan filosofi Monozukuri (produksi berkualitas tinggi) dan Kotozukuri (menciptakan pengalaman bermakna bagi masyarakat). (srv)









