• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Soal Dugaan Korupsi Whoosh, MAKI: Sudah Dilaporkan Lewat Email ke KPK

Redaksi Editor Redaksi
Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:55
in Headline
IMG-20251028-WA0040

Kereta Cepat Whoosh Jakarta - Bandung. (Dok Setneg

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengatakan, kasus dugaan penggelembungan anggaran atau mark up proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, Whoosh telah dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lewat surat elektronik.

Laporan itu dilakukan oleh Wakil Ketua Umum Aliansi Rakyat untuk Keadilan dan Kesejahteraan Indonesia (ARRUKI) M. Munari dan anak muda asal Surakarta Almas Tsaqibbirru Re A.

BacaJuga:

KPK akan Koordinasi dengan Kejaksaan Cari Kasi Datun Kejari HSU

KPK Umumkan Kajari Hulu Sungai Utara sebagai Tersangka

Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Minta Maaf Usai Ditetapkan Tersangka

“Yang lapor ARRUKI dan Almas Tsaqibbirru Rea hari ini via email,” kata Boyamin melalui gawai, Jakarta, Selasa (28/10/2025).

Namun, ia belum berbicara banyak soal isi materi dalam pelaporan kasus tersebut. Salah satu yang membuat laporan itu merupakan anaknya.

Isu korupsi dalam proyek itu bergulir dari pernyataan eks Menkopolhukam Mahfud MD. Kini, KPK membuka penyelidikan atas dugaan mark up dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.

“Ya benar, jadi perkara tersebut saat ini sedang dalam tahap penyelidikan di KPK,” ucap juru bicara KPK Budi Prasetyo terpisah di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2025).

Lembaga antirasuah itu belum bisa memerinci perkembangan data rasuah yang ditemukan. Sebab, informasi di tahap penyelidikan sangat dirahasiakan.

“Sehingga karena memang masih di tahap penyelidikan, informasi detil terkait dengan progres atau perkembangan perkaranya, belum bisa kami sampaikan secara rinci,” jelas Budi.(dan)

Tags: korupsiKPKMAKIWhoosh
Berita Sebelumnya

MR.D.I.Y. Ajak Generasi Muda Pilih Barang yang Berguna, Bukan Sekadar Viral

Berita Berikutnya

Kyuhyun Berbagi Ciuman dengan Jerapah dalam Petualangan Safari Bersama Lee Soo Geun dan Eun Ji Won di “Three Idiots in Kenya”

Berita Terkait.

kpk-hsu
Headline

KPK akan Koordinasi dengan Kejaksaan Cari Kasi Datun Kejari HSU

Sabtu, 20 Desember 2025 - 10:02
kajari-hulu
Headline

KPK Umumkan Kajari Hulu Sungai Utara sebagai Tersangka

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:30
kpk2
Headline

Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Minta Maaf Usai Ditetapkan Tersangka

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:12
kpk2
Headline

KPK Ungkap Peran HM Kunang dalam Kasus Anaknya Bupati Bekasi

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:01
kpk-bupati-bekasi
Headline

Bupati Bekasi dan Ayahnya Kompak Jadi Tersangka Suap Ijon Proyek

Sabtu, 20 Desember 2025 - 08:32
rumah
Headline

Terkait Kasus Korupsi, KPK Segel Rumah Dinas Kajari Kabupaten Bekasi

Sabtu, 20 Desember 2025 - 07:07
Berita Berikutnya
IMG-20251028-WA00355

Kyuhyun Berbagi Ciuman dengan Jerapah dalam Petualangan Safari Bersama Lee Soo Geun dan Eun Ji Won di “Three Idiots in Kenya”

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.